Seorang jamaah kloter I tertunda ke tanah suci

Makassar (Antaranews Sulsel) - Seorang jamaah calon haji (JCH) kelompok terbang (Kloter) 1 Embarkasi Hasanuddin Makassar, Nuhari Binti Pa`dang (60) tertunda ke tanah suci, karena mengalami sesak nafas.

"Karena alasan kesehatan, jamaah asal Makassar ini terpaksa ditunda keberangkatannya untuk selanjutnya mendapatkan perawatan dulu," kata Kabid Kesehatan PPIH dr Irwan di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Selasa.

Menurut dia, apabila kondisi kesehatan Nuhari sudah membaik, maka akan diberangkatkan bersama JCH lainnya pada kloter berikutnya.

Sebelumnya pengelola Embarkasi Hasanuddin Makassar telah melepas 450 jamaah calon haji (JCH) asal kota Makassar bersama lima orang petugas PPIH yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) I di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Selasa, ke Jeddah.

Baca juga: Embarkasi Makassar lepas Kloter I ke Jeddah

Menurut Pelaksana tugas (Plt) Kakanwil Kemenag Sulsel, H Iskandar Fellang pemberangkatan awal pada musim haji 2018 ini semuanya dari Makassar sebanyak 455 orang  satu kloter.

Namun karena seorang JCH mengalami sakit, sehingga ditunda keberangkatannya.

Iskandar mengatakan, sebelum pelepasan JCH di asrama haji terlebih sudah menjalani pemeriksaan kesehatan dan kesiapan dokumennya sudah lengkap.

"Pelepasan kloter I ini juga dihadiri Komisi E DPR RI untuk melihat lebih dekat pelayanan haji di Asrama Haji Sudiang, Makassar. Sementara pemberangkatan kloter 1 dilakukan pada sore hari," jelasnya.

Pelepasan CJH di Asrama Sudiang dilakukan Sekdaprov Sulsel Tautoto T Ranggina mewakili Penjabat Gubernur Sulsel Soni Sumarsono yang berhalangan. Dalam amanahnya, Sekdaprov mengimbau JCH untuk menjaga kesehatan dengan istirahat yang cukup dan menjaga makanan yang dikonsumsi.

Baca juga: Penderita lumpuh tetap bisa berhaji