Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan HM Nurdin Abdullah dijadwalkan menghadiri workshop yang digelar Lembaga Swadaya masyarakat (LSM) Burung yang bergerak di bidang pelestarian burung liar dan habitatnya di Makassar, Rabu (2/10).
LSM Burung dengan menggandeng mitra kerja dari Sulawesi, Maluku dan NTT menggelar kegiatan di Makassar pada tanggal 1 - 3 Oktober 2019 dengan beberapa agenda diantaranya peluncuran buku dan film dokumenter Wallacea, workshop "Masa Depan Keragaman Hayati Wallacea", dan pameran foto.
"Sejak 2002 kami sudah aktif menjalankan program konservasi di tingkat tapak bersama pemerintah dan masyarakat setempat. Karena itu, untuk lokakarya di Makassar ini pun gubernur Sulsel kami hadirkan," kata Kepala Pengembangan dan Konservasi Burung Adi Widyanto pada keterangan persnya di Makassar, Selasa.
Dijelaskan, Program Kemitraan Wallacea diluncurkan pada 2015 sebagai fasilitas pendanaan bagi organisasi masyarakat sipil (OMS) untuk meningkatkan kapasitas dan perannya dalam perlindungan dan pemanfaatan keanekaragaman hayati secara berkelanjutan.
Sejak dimulainya kegiatan itu, program menyalurkan pendanaan senilai 5 juta dolar AS kepada 66 OMS untuk pelaksanaan 102 proyek konservasi di seluruh Wallacea.
Proyek-proyek tersebut berkontribusi bagi pelestarian jenis-jenis yang mengalami ancaman eksploitasi, perlindungan daerah-daerah penting bagi keanekaragaman hayati (KBA), serta penguatan peran masyarakat dalam pengelolaan sumber daya alam.
Menurut Adi, secara singkat dampak program ini mencakup dimensi species, sites dan people. Dalam perlindungan atas jenis-jenis flora dan fauna darat, program mampu berkontribusi menurunkan ancaman bagi 19 dari 22 jenis prioritas Wallacea. Beberapa diantaranya adalah Kakatua Maluku, Nuri Talaud dan kura-kura hutan Sulawesi.
Hasil ini dicapai lewat berbagai strategi seperti perubahan perilaku, substitusi mata pencaharian serta penegakan komitmen dan penguatan kebijakan.
Sedangkan bagi keanekaragaman hayati laut, strategi program cukup efektif dalam melindungi ekosistem karang, mangrove dan lamun sehingga berkontribusi menurunkan ancaman bagi tidak kurang dari 207 jenis prioritas laut di Wallacea, diantaranya adalah dugong, penyu dan beragam jenis karang.
Berita Terkait
Dinsos Sulsel kerahkan 1.147 pendamping PKH guna tekan stunting
Sabtu, 4 Mei 2024 18:06 Wib
Bupati Pangkep harapkan Program Merdeka Belajar terlaksana dengan baik
Kamis, 2 Mei 2024 20:04 Wib
Konten Revolusi Pendidikan Makassar melengkapi Program Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 11:56 Wib
Kejati Sulsel ajak santri Ponpres DDI Abrad Makassar jauhi narkoba
Rabu, 1 Mei 2024 19:09 Wib
Disdukcapil Pangkep dan Nobel kolaborasi pelayanan perekaman IKD
Rabu, 1 Mei 2024 18:51 Wib
KPK menyiapkan lima program pencegahan korupsi di daerah
Selasa, 30 April 2024 0:47 Wib
AHY: Program BPN solusi ungkap kejahatan mafia tanah
Sabtu, 27 April 2024 21:15 Wib
Dinas Pertanian Bulukumba beri bantuan bibit unggul kepada petani
Jumat, 26 April 2024 22:49 Wib