Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Prof HM Nurdin Abdullah berpesan agar massa aksi UU Cipta Kerja atau Omnibus Law jangan sampai menyerap informasi bohong atau hoaks.
"Kami harap anak-anak tetap tertib dan tidak boleh melakukan sesuatu di luar komando. Perlihatkan jika kita menyampaikan aspirasi secara damai," kata Nurdin Abdullah saat menemui massa pengunjuk rasa UU Omnibus Law yang memenuhi Kantor Gubernur Sulsel, Senin.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Nurdin Abdullah juga mengingatkan para demonstran yang terdiri dari mahasiswa dan serikat buruh untuk tetap menyuarakan keadilan secara damai.
Dia mengaku bahwa ia merupakan bagian dari dunia pendidikan, tentu akan berdiri bersama mahasiswa, bersama Ketua DPRD Sulsel, Pangdam Hasanuddin, dan Kabinda Sulsel.
"Saya bagian dari dunia pendidikan, kebetulan diamanahkan menjadi Gubernur. Mohon didengarkan baik-baik, karena saya yakin dan percaya, kalau ada yang bertanya apa itu Omnibus Law pasti banyak yang belum mengetahui, termasuk kita semua ini karena ini baru," tuturnya.
Orang nomor satu di Pemprov Sulawesi Selatan itu berharap seluruh elemen masyarakat dan mahasiswa sebagai agen perubahan untuk menyaring informasi terkait UU Cipta Kerja (Omnibus Law) ini.
"Anak-anakku sekalian yang saya hormati, saya cintai dan saya banggakan, tentu kalian semua adalah agen perubahan untuk Indonesia," ucap Nurdin Abdullah yang disambut tepuk tangan meriah massa yang mendatangi Kantor Gubernur Sulsel tersebut.
Berita Terkait
Polres Gowa sita 245 motor dalam Operasi Cipta Kondisi Ramadhan
Sabtu, 16 Maret 2024 18:46 Wib
PBG gantikan IMB untuk mudahkan investasi dan perluas lapangan pekerjaan
Kamis, 16 November 2023 12:54 Wib
DPRD Gowa setujui Ranperda pajak dan retribusi daerah jadi Perda
Rabu, 8 November 2023 2:10 Wib
Penjabat Gubernur Sulbar ajak masyarakat berkontribusi pada Pemilu 2024
Kamis, 19 Oktober 2023 14:05 Wib
MK menolak lima gugatan terhadap UU Cipta Kerja
Senin, 2 Oktober 2023 21:00 Wib
Tiga program kerja Gubernur Sulsel dapat surat pencatatan ciptaan dari Kemenkumham
Minggu, 6 Agustus 2023 20:38 Wib
Kemenkumham Sulsel gelar "Mobile Intellectual Property Clinic"
Jumat, 21 Juli 2023 20:02 Wib
Kemendagri: Sebanyak 17.317 perda terdampak UU Cipta Kerja
Jumat, 7 Juli 2023 10:05 Wib