Palembang (ANTARA) - Salah satu gardu di Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) 3x17 MW "compressed natural gas" (CNG) Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, meledak Jumat pagi sekitar pukul 05.30 WIB.
Ledakan tersebut mengeluarkan api dan asap yang membumbung ke udara sehingga menarik perhatian warga setempat.
Sebanyak tiga unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi. Sekitar pukul 06.15 WIB api sudah bisa dipadamkan.
Sejauh ini tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut dan petugas Kepolisian masih berjaga di sekitar lokasi.
General Manajer PLN Unit Induk Wilayah Sumsel Jambi dan Bengkulu (S2JB) Bambang Dwiyanto membenarkan kejadian tersebut dalam keterangan pers di kantor-nya.
Ia mengatakan PLN segera merelokasi PLTG CNG Jakabaring untuk meminimalisasi dampak dari ledakan ini.
"Kejadiannya tadi pagi, petugas PLN sigap langsung menuju tempat kejadian di Jakabaring. Kami bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran sehingga pada 06.15 WIB api sudah bisa padam dan tidak ada korban," tutur Bambang.
Ia mengatakan hingga saat ini suplai listrik ke pelanggan PLN tetap terjaga meski waktu kejadian sempat dilakukan pemadaman.
Tim dari PLN saat ini sedang menginventarisasi dan mengidentifikasi kerusakan yang terjadi di PLTG Jakabaring untuk dilakukan perbaikan lebih lanjut.
Berita Terkait
PLN menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Sulsel
Minggu, 5 Mei 2024 19:44 Wib
Listrik PLN di Kabupaten Sidrap pulih 93 persen pascabanjir dan longsor
Minggu, 5 Mei 2024 14:46 Wib
PLN pulihkan listrik sejumlah kabupaten terdampak cuaca ektrem di Sulsel
Minggu, 5 Mei 2024 14:44 Wib
PLN menerangi rumah 876 keluarga di 33 dusun Provinsi Sulsel
Sabtu, 4 Mei 2024 22:18 Wib
PLN imbau masyarakat waspadai aksi penipuan mengatasnamakan PLN
Jumat, 3 Mei 2024 21:42 Wib
Proliga 2024 - Juara bertahan Bandung bjb tundukkan Gresik Petrokimia 3-1
Kamis, 2 Mei 2024 19:59 Wib
Pengguna kendaraan listrik mengapresiasi kemudahan isi daya di SPKLU PLN
Selasa, 30 April 2024 0:22 Wib
Proliga 2024 - Jakarta LavAni atasi perlawanan Palembang Bank Sumsel Babel
Senin, 29 April 2024 0:55 Wib