Makassar (ANTARA) - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan permintaan hewan kurban di Jawa dan luar Pulau Jawa mengalami penurunan bervariasi sekitar 5-10 persen.
"Kondisi yang ada itu bervariasi, di Jawa penurunan permintaan sekitar 10 persen, di luar Jawa sekitar 5 persen," kata Mentan saat meninjau kesiapan hewan kurban di Makassar, Sulsel, Minggu.
Ia menjelaskan untuk harga hewan kurban juga mengalami variasi. Untuk Pulau Jawa, terjadi penurunan harga dan di luar Jawa khususnya Sulawesi Selatan mengalami kenaikan.
"Ada dinamika harga, di Jawa sedikit turun dan Makassar justru naik. Nanti Pak Wali Kota (Makassar) akan menjelaskan pastinya," ujar dia.
Khusus penurunan permintaan hewan kurban di Pulau Jawa yang cukup besar, ia berharap bisa lebih meningkat lagi dalam dua-tiga hari ke depan.
"Ini kan belum waktunya, sehingga saat kami cek, permintaan yang masuk di Jawa turun 10 persen dibandingkan tahun lalu. Tapi mudah-mudahan dalam perjalanan berikutnya (sebelum masuk hari raya) bisa naiklah hingga 5 persen," ujarnya.
"Yang kita cek 5 atau 7 hari sebelum hari H. Inikan masih ada tiga hari, dinamika terus jalan, Insya Allah menghadapi Idul Adha akan berjalan dengan baik," lanjut dia.
Berita Terkait
Analis: Konflik Iran-Israel menyebabkan penurunan di pasar ekuitas
Jumat, 19 April 2024 12:01 Wib
Dinsos Sulsel bantu BKKBN sosialisasikan Gerakan Peduli Stunting
Minggu, 7 April 2024 2:16 Wib
Pemkab Gowa targetkan penurunan stunting dan kemiskinan sesuai target pusat
Kamis, 21 Maret 2024 15:40 Wib
BPS Sinjai mencatat penurunan angka kemiskinan 5 tahun terakhir
Kamis, 14 Maret 2024 2:50 Wib
Pemprov Sulbar prioritaskan penurunan angka kemiskinan pada RPJPD 2025-2045
Senin, 4 Maret 2024 20:08 Wib
Pj Gubernur Sulsel mendorong setiap daerah lakukan penurunan emisi karbon
Senin, 26 Februari 2024 19:46 Wib
Tim percepatan penurunan stunting Sidrap menggelar rakor analisis situasi
Rabu, 21 Februari 2024 17:42 Wib
BKKBN Sulsel melakukan penguatan program Dashat di Kampung KB
Kamis, 8 Februari 2024 1:00 Wib