"Belum ada target di PON, tetapi di Pra PON targetnya adalah meloloskan Sulsel ke PON pada 10 nomor," kata Ketua Umum Pengprov Kodrat Sulsel Syarifuddin Badolla di Makassar, Rabu.
Saat ini, Kodrat Sulsel akan melakukan seleksi terhadap 30 atlet Tarung Drajat untuk dipilih minimal 14 orang untuk dikirim ke Pra PON.
Syarifuddin mengatakan optimistis target tersebut bisa dicapai dengan persiapan matang selama pemusatan latihan.
Apalagi, lanjut dia, peluang Sulsel untuk berjaya pada Pra PON di Kaltim karena hanya bersaing dengan kontingen lain dari 12 provinsi dari Kawasan Timur Indonesia (KTI) dan Kalimantan yang belum maju di Olah raga ini, kecuali tim tuan rumah.
Meski belum memiliki prestasi nasional, Tarung Drajat Sulsel memiliki pengalaman mengikuti Kejuaraan Nasional Tarung Drajat di Riau 2010 lalu.
Saat ini kepengurusan Tarung Drajat Sulsel sudah terbentuk di enam kabupaten/kota yakni, Makassar, Parepare, Gowa, Takalar, Bulukumba, dan Enrekang. Menyusul Jeneponto yang sementara dalam proses.
Target meloloskan 10 atlit ke PON menjadi tantangan tersendiri bagi Pengprov Kodrat Sulsel yang baru akan dilantik 18 Juli oleh Ketua Umum Pengurus Besar Kodrat Zulkifli Hasan. (T.pso-099/S016)