Jakarta (ANTARA) - Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara Dimas Prayoga meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memperhatikan keadilan nasib 56 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
"Mengingat jasa dan pengabdian mereka selama ini kepada negara dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia,” kata Yoga dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin.
Yoga menyatakan dirinya sangat menghormati apa pun yang akan menjadi keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) dalam polemik KPK.
Yoga mengatakan pula bahwa para pegawai itu sudah melayangkan surat ke Presiden Jokowi. Sehingga, dia berharap Presiden bisa lebih memperhatikan nasib dari 56 pegawai KPK yang memang tidak lolos TWK tersebut.
Yoga berharap dengan mengedepankan asas kemanusiaan, mereka bisa mendapat keadilan yang seadil-adilnya dari Presiden tanpa mengesampingkan keputusan MK, serta juga melalui hasil koordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan) Reformasi Birokrasi (RB) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Dia mengaku, tetap optimis dengan KPK yang akan selalu menjadi lembaga independen, serta akan terus menjadi lembaga terdepan dalam memberantas praktik korupsi di Indonesia. Yoga juga mengucapkan selamat kepada para pegawai KPK yang berhasil lolos TWK.
Sebelumnya, para pegawai KPK termasuk penyidik senior Novel Baswedan tidak memenuhi syarat untuk dialihkan statusnya sebagai aparatur sipil negara (ASN), karena tidak lulus TWK. Kemudian, beredar Berita Acara Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Asesmen yang tertulis bahwa 56 pegawai tidak bisa dibina dan akan diberhentikan secara terhormat sampai dengan 1 November 2021.
Berita Terkait
MK menerima "amicus curiae" dari empat BEM fakultas hukum
Selasa, 16 April 2024 13:20 Wib
Pemprov Sulbar melibatkan elemen pemuda pada penyusunan RPJPD 2025-2045
Jumat, 1 Maret 2024 10:57 Wib
Jokowi mengingatkan etika dan sopan santun ketimuran dalam mengkritik
Senin, 11 Desember 2023 13:57 Wib
Polisi kerahkan 1.611 personel kawal unjuk rasa BEM Seluruh Indonesia di Kawasan Patung Kuda
Jumat, 20 Oktober 2023 15:03 Wib
Munas BEM SI Kerakyatan melahirkan rejuvenasi intelektual mahasiswa
Minggu, 4 Juni 2023 18:57 Wib
BEM Universitas Indonesia kritisi persoalan polusi udara di DKI Jakarta
Rabu, 22 Juni 2022 22:14 Wib
DLH BEM UI berikan bantuan beasiswa dari hasil konversi sampah
Rabu, 1 Juni 2022 17:42 Wib
Ahmad Faruuq jadi koordinator pusat BEM Nusantara periode 2022-2023
Minggu, 29 Mei 2022 17:53 Wib