Makassar (ANTARA) - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman meninjau pelaksanaan ibadat Natal di berbagai gereja guna memastikan pelaksanaan Natal berjalan lancar, aman dan damai, serta tetap menerapkan protokol kesehatan terkait COVID-19, pada Jumat (24/12) malam.
Peninjauan lapangan itu dilakukan bersama anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya dan unsur Pemerintahan Kota Makassar.
"Kami pemerintah datang untuk memastikan ibadat berjalan dengan khidmat bagi seluruh jamaat," kata Andi Sudirman.
Dalam pemantau di beberapa gereja, suasana aman damai dan tidak ada gangguan sedikit pun, dan jamaah melaksanakan ibadat dengan penuh suka cita.
Seluruh gereja yang melaksanakan ibadat Natal dapat menjadi contoh dalam implementasi protokol kesehatan.
Seperti di Gereja Santo Joshep Gotong Pekerja Gotong di Jalan Gunung Latimojong dengan 5.000 Jamaah, hanya hadir 2.000 jamaah. Misa juga disiarkan melalui streaming Youtube.
Demikian juga dengan Gereja Katedral Makassar dan GBIP Immanuel yang melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. Instruksi Mendagri dalam penanganan COVID-19 diterapkan.
"Sedianya seluruh kursi terisi, namun kita harus menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19 ini," sebutnya.
Andi Sudirman menegaskan bahwa pengamanan bukan hanya di Misa Natal, tetapi juga di hari-hari berikutnya. Ini untuk menjamin keamanan sebagai tugas pemerintah memberi kebebasan beribadah termasuk Misa Natal.
"Tentu, karena kami sangat tidak menginginkan terjadi hal mencederai pelaksanaan Natal dan tahun baru ini dalam aksi pelanggaran kamtibmas. Tugas pemerintah bersama aparat keamanan memberi pelayanan dan kenyamanan kepada seluruh warga, termasuk para jamaat Gereja," urainya.
Bersama Forkopimda Sulsel, ia juga memberikan semangat kepada para petugas pengamanan dan juga panitia yang memiliki peran sangat besar dalam menciptakan suasana tertib dan aman serta nyaman dalam pelaksanaan Natal. Demikian juga kepada Uskup dan Pendeta.
"Tentu atas nama Pemerintah Sulsel juga saya mewakili Forkopimda, mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh jamaah dan juga Uskup, terutama kepada panitia yang telah bekerja keras sehingga pelaksanaannya menjadi teladan protokoler kesehatan dengan kapasitas 50 persen, bahkan kurang," tambahnya.
Berita Terkait
Pj Gubernur Sulsel pastikan bantuan sampai ke rumah korban banjir di Wajo
Kamis, 9 Mei 2024 14:26 Wib
Pemprov Sulsel pastikan posko kesehatan optimal melayani korban banjir
Kamis, 9 Mei 2024 13:15 Wib
Kabupaten Takalar jadi juara umum MTQ ke-33 Sulsel
Kamis, 9 Mei 2024 13:14 Wib
Pemerintah Pusat kirim bantuan 40 ton beras untuk korban bencana di Sulsel
Kamis, 9 Mei 2024 11:15 Wib
Pemprov Sulsel tambahkan hadiah bagi juara MTQ di Takalar
Kamis, 9 Mei 2024 0:52 Wib
BB KSDA Sulsel evakuasi buaya muara asal pulau di Kabupaten Pangkep
Rabu, 8 Mei 2024 22:25 Wib
PLN UID Sulselrabar pulihkan 96,5 persen listrik pelanggan di Sulsel terdampak bencana
Rabu, 8 Mei 2024 22:01 Wib
Pemprov Sulsel beri bantuan pendampingan "trauma healing" bagi korban bencana
Rabu, 8 Mei 2024 21:56 Wib