Enam Ton Sayuran Akan Dijual M (ANTARA) - Relawan Joko Widodo yang tergabung dalam Relawan Tim 7 menjual sebanyak enam ton sayuran murah kepada 2.000 warga yang ada di delapan kecamatan kawasan Jakarta Barat yang dilaksanakan serentak pada Selasa (30/8).
"Demi bantu warga, kita bagikan sayur mayur dengan harga murah di tengah tingginya harga bahan pokok," kata Ketua Relawan Tim 7 pelaksana kegiatan sayur murah saat ditemui di kawasan Joglo, Sudiro Kembangan, Jakarta Barat, Senin.
Sudiro mengatakan ini merupakan kegiatan sukarela yang digelar Relawan Tim 7 demi membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Karena kondisi itu lah, Sudiro dan rekan-rekan relawan yang lain berinisiatif membeli sayuran dalam jumlah besar langsung dari petani di kawasan Jawa Barat untuk dijual murah.
Alhasil, Enam ton sayuran itu pun datang ke tempatnya di kawasan Joglo, Jakarta Barat, pada hari ini dan siap untuk dijual esok hari.
Dia menjelaskan enam ton sayur terdiri dari beragam jenis tumbuhan diantaranya cabai merah, cabai keriting, kentang, kol, wortel, tomat, bawang merah, kacang panjang dan banyak lagi.
Sayuran tersebut nantinya akan digabungkan dalam satu paket dan dijual dengan harga Rp 25.000.
"Pokoknya satu paket ada kentang satu kilo, cabe seperempat, tomat seperempat, wortel, labu sayur, sawi, buncis dan lain-lain. Itemnya ada sebelas tambahan ada bawang merah tapi enggak banyak," jelas dia.
Paket sayuran murah itu dijual ke 2.000 warga yang sudah memegang kupon khusus. Kupon itu sekarang ini sudah dibagikan ke seluruh warga melalui RT dan RW setiap kecamatan.
"Kita pastikan pembagian paket sayur murahnya bisa tepat sasaran ke warga yang kurang mampu," jelas dia.
Dia berharap bantuan itu bisa berguna untuk memudahkan masyarakat mendapatkan bahan pangan yang layak dan murah.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Relawan Jokowi jual enam ton sayuran murah bagi warga Jakarta Barat
Berita Terkait
Korem 142/Taroada Tarogau ajak masyarakat ciptakan pilkada damai
Rabu, 15 Mei 2024 9:53 Wib
Kementan serahkan bantuan bibit untuk 11 ribu hektare lahan di Sulawesi Barat
Senin, 13 Mei 2024 16:03 Wib
29 korban banjir di Tanah Datar Sumbar belum ditemukan
Senin, 13 Mei 2024 13:52 Wib
Kemenhub: Bus pariwisata kecelakaan di Subang tercatat tidak miliki izin angkutan
Minggu, 12 Mei 2024 11:02 Wib
Kemenhub: Kecelakaan bus pariwisata di Subang diduga akibat rem blong
Sabtu, 11 Mei 2024 23:50 Wib
Rektor UNM mendaftar sebagai bakal cagub Sulbar di empat parpol
Sabtu, 11 Mei 2024 21:23 Wib
Pemprov Sulawesi Barat mendorong enam klaster pembangunan dalam Perpres IKN
Jumat, 10 Mei 2024 18:02 Wib
Kemenkumham Sulsel MoU dengan Pengadilan Tinggi Agama Papua Barat soal BHP
Selasa, 7 Mei 2024 22:27 Wib