"Pak Ilham selama ini terus menghubungi kami untuk datang dan mendengar langsung aspirasi masyarakat Bone Selatan terkait pemekaran, makanya saya berupaya hadir di sini," kata Marzuki di Kabupaten Bone, Kamis.
"Ilham selama ini giat menempuh jalur - jalur khusus untuk mempercepat proses pemekaran Bone Selatan. Pun kedatangan saya di sini karena fasilitas beliau," ujar Marzuki.
Marzuki menjelaskan kepada massa bahwa dari pertimbangan teknis, ekonomi, politik, pertimbangan sosial budaya, keamanan, serta keuangan, daerah Bone Selatan sudah memenuhi unsur dijadikan Kabupaten Bone selatan.
"Usulan pemekaran Bone Selatan merupakan usulan yang ke 203 dari semua daerah yang diusulkan di Indonesia. Makanya kedatangan kami di sini untuk mempercepat prosesnya itu," paparnya.
Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap peran Aziz Qhahar Mudzakkar yang selama ini intensif memperjuangan sejumlah kepentingan masyarakat Sulsel di pusat, termasuk pemekaran Bone Selatan.
"Kami sering berhubungan Pak Aziz membahas mengenai pemekaran. Integritas beliau dalam memperjuangkan daerah tidak perlu diragukan," lanjutnya,
"Bersama dengan sejumlah tokoh lainnya seperti Pak AM Fatwa, Pak Aksa Mahmud serta tokoh Sulsel lainnya yang berkiprah di Jakarta, perjuangan pemekaran ini akan menuai hasil," tambahnya.
"Untuk urusan di DPD RI, itu urusan saya. Secepatnya kami selesaikan. Sejak lima tahun lalu, kami sudah intens bersama dengan sejumlah tokoh asal Bone seperti Pak AM Fatwa untuk meretas jalan agar Bone Selatan segera terbentuk," tuturnya.
Tentunya, lanjut dia, semangat ini tidak terlepas dari upaya untuk mendorong kesejahteraan masyarakat Bone, khususnya yang tinggal di bagian selatan.
Hadir sejumlah tokoh publik, diantaranya Wakil Bupati Bone, Said Pabokori, Ketua Fraksi Partai Demokrat, Jafar Hafsah, Ketua Forum Pemekaran Bone Selatan, Andi Suaedi, serta sejumlah tokoh lainnya. (T.KR-DF/F003)