Gubernur Sulsel berikan bantuan motor ambulans kepada Kodam Hasanuddin
Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman memberikan bantuan dua unit motor ambulans secara simbolis pada peringatan HUT ke-66 Kodam XIV/Hasanuddin.
"Kami berterima kasih dengan adanya bantuan dari Gubernur Sulsel untuk tahap awal berupa 2 unit motor ambulans buatan sendiri yang dapat digunakan di daerah pelosok," kata Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Toto Imam Santoso di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan harga ambulans dapat mencapai ratusan juta rupiah, namun ini dengan harga ekonomis sekitar Rp35 juta dapat menghasilkan ambulans yang dapat digunakan di daerah pelosok.
Menurut dia, motor ambulans ini yang pengerjaannya cukup memakan waktu seminggu, kelak dibuat lebih banyak lagi untuk membantu masyarakat yang aksesnya jauh dari fasilitas kesehatan.
Dalam motor ambulans terdapat sebuah tempat tidur dan juga perlengkapan infus sementara yang dapat digunakan oleh pasien sebelum mendapatkan pertolongan dari puskesmas atau rumah sakit.
Mayjen Toto mengatakan pihaknya tengah menyiapkan layanan kesehatan "door to door" untuk menjangkau kelompok sasaran lanjut usia (Lansia).
"Jadi mereka kita datangi ke rumahnya, periksa kesehatan secara berkala, berikan vitamin dan juga buah-buahan disesuaikan dengan kondisi lapangan nanti," katanya.
Dia menambahkan, semua layanan tersebut tidak dipungut biaya. Termasuk untuk mendapatkan layanan kesehatan, disiapkan "call center" jika ada anggota keluarga lansia yang membutuhkan pemeriksaan intensif dan perawatan.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman mengatakan pihaknya berharap sinergi Forkopimda di lapangan untuk membantu masyarakat senantiasa berjalan dengan baik.
Oleh karena itu, melalui bantuan motor ambulans itu diharapkan dapat menjangkau masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan di lokasi yang medannya cukup sulit.
"Kami berterima kasih dengan adanya bantuan dari Gubernur Sulsel untuk tahap awal berupa 2 unit motor ambulans buatan sendiri yang dapat digunakan di daerah pelosok," kata Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Toto Imam Santoso di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan harga ambulans dapat mencapai ratusan juta rupiah, namun ini dengan harga ekonomis sekitar Rp35 juta dapat menghasilkan ambulans yang dapat digunakan di daerah pelosok.
Menurut dia, motor ambulans ini yang pengerjaannya cukup memakan waktu seminggu, kelak dibuat lebih banyak lagi untuk membantu masyarakat yang aksesnya jauh dari fasilitas kesehatan.
Dalam motor ambulans terdapat sebuah tempat tidur dan juga perlengkapan infus sementara yang dapat digunakan oleh pasien sebelum mendapatkan pertolongan dari puskesmas atau rumah sakit.
Mayjen Toto mengatakan pihaknya tengah menyiapkan layanan kesehatan "door to door" untuk menjangkau kelompok sasaran lanjut usia (Lansia).
"Jadi mereka kita datangi ke rumahnya, periksa kesehatan secara berkala, berikan vitamin dan juga buah-buahan disesuaikan dengan kondisi lapangan nanti," katanya.
Dia menambahkan, semua layanan tersebut tidak dipungut biaya. Termasuk untuk mendapatkan layanan kesehatan, disiapkan "call center" jika ada anggota keluarga lansia yang membutuhkan pemeriksaan intensif dan perawatan.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman mengatakan pihaknya berharap sinergi Forkopimda di lapangan untuk membantu masyarakat senantiasa berjalan dengan baik.
Oleh karena itu, melalui bantuan motor ambulans itu diharapkan dapat menjangkau masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan di lokasi yang medannya cukup sulit.