Mamuju Tengah, Sulbar (ANTARA Sulbar) - Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) Provinsi Sulawesi Barat, dinilai dalam keadaan kondusif jelang Pemilu 2014 berkat partisipasi masyarakat.
"Mateng adem-adem saja, pembangunan semuanya berjalan dalam kondisi kondusif tanpa ada masalah," kata pejabat karateker Bupati Mamuju Tengah (Mateng), Junda Maulana di Mateng, Rabu.
Ia mengatakan, masalah pro kontra penetapan karateker pejabat Bupati Mateng telah selesai dan tidak ada masalah, konflik lahan, serta konflik lainnya di masyarakat telah diredam pemerintah.
"Ini juga berkat partisipasi masyarakat Mateng yang mau melihat daerahnya berkembang, mereka tidak lagi mau lagi berkonflik, justru mau melihat daerahnya berkembang," katanya.
Ia berharap situasi tentram dan damai di Mateng tetap terjadi sampai digelarnya Pemilu pada 9 April tahun 2014.
"Mateng perlu dibangun dengan melibatkan seluruh pihak di Mateng, antara pemerintah dan masyarakat harus terus terjadi koordinasi dalam mensukseskan pembangunan, seluruh masalah yang ada harus diselesaikan bersama," katanya.
Ia menyatakan Mateng yang terbentuk tahun ini menjadi DOB setelah mekar dari Kabupaten Mamuju sebagai Kabupaten induknya sedang berbenah menyusun memperbaiki jalannya pemerintahan dengan menyusun sejumlah program pembangunan.
"Mateng yang memiliki sumber daya alam dibidang perkebunan seperti sawit yang melimpah akan maju dan berkembang bila masyarakatnya dapat menjaga stabilitasi keamanan bersama dengan pemerintahnya," katanya. Agus Setiawan
Berita Terkait
DTPHP Sulbar lakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi di Mamuju Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 0:33 Wib
Kapendam : Patroli Yonif 527/BY ditembak OPM di Bibida Papua Tengah
Kamis, 2 Mei 2024 11:21 Wib
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Polres Mamuju Tengah menangkap tiga pelaku penyalahgunaan narkoba
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Ma'ruf Amin prihatin Palestina gagal jadi anggota penuh PBB
Rabu, 24 April 2024 16:04 Wib
Korea Utara mengirim delegasi ke Iran di tengah dugaan kerja sama senjata
Rabu, 24 April 2024 9:15 Wib
Irak memperingatkan bahaya eskalasi militer di tengah konflik Israel-Iran
Minggu, 21 April 2024 18:37 Wib
Yordania menegaskan wilayah udaranya bukan medan tempur Iran-Israel
Sabtu, 20 April 2024 14:04 Wib