Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam Gerakan Hari Bumi atau Earth Hour Makassar dengan mematikan lampu selama satu jam.
"Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Makassar untuk berpartisipasi dalam Gerakan Earth Hour Makassar nanti di hari Sabtu, 23 Maret 2024," ujarnya di Makassar, Selasa.
Danny --sapaan akrab Ramdhan Pomanto itu-- menyampaikan dukungan terhadap Gerakan Hari Bumi setelah menerima kunjungan komunitas Earth Hour.
Ia mengatakan earth hour adalah gerakan global yang mengajak individu, komunitas, praktisi bisnis, dan pemerintah di seluruh dunia untuk menunjukkan kepedulian dan kontribusi terhadap upaya penanggulangan perubahan iklim secara simbolis melalui aksi mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tak digunakan selama 60 menit (20.30-21.30 waktu setempat).
"Ini adalah langkah kecil tapi berpengaruh kuat. Diperlukan jutaan orang termasuk anak muda untuk dapat berpartisipasi aktif dalam melestarikan alam Indonesia," katanya.
Dia mengatakan gerakan itu untuk mematikan lampu dan alat elektronik yang tidak terpakai selama satu jam. Gerakan berlangsung pada Sabtu (23/3), pukul 20.30 sampai dengan 21.30 Wita.
"Mari luangkan waktu satu jam untuk bumi kita sebagai impian kita untuk menjaga bumi kita," kata dia.
Menurut dia, perubahan iklim, polusi dan limbah serta pencemaran lingkungan menandakan kondisi Bumi tidak baik-baik saja.
Oleh karena itu, kata dia, dibutuhkan restorasi ekosistem dan pembersihan udara dari berbagai penyebab perubahan iklim.
Berita Terkait
KPU Makassar buka aduan tanggapan masyarakat terkait seleksi PPK
Rabu, 8 Mei 2024 22:19 Wib
USAID IUWASH Tangguh dan lima daerah di Sulsel kerja sama sanitasi aman
Rabu, 8 Mei 2024 17:45 Wib
Gempa magnitudo 5,2 guncang Kota Mataram NTB
Rabu, 8 Mei 2024 7:18 Wib
Hujan lebatberpotensi landa sejumlah kota besar Indonesia
Rabu, 8 Mei 2024 7:10 Wib
Tim relawan Kota Palopo disebar ke berbagai lokasi bersihkan sisa material banjir
Rabu, 8 Mei 2024 0:17 Wib
Menteri PUPR: Pengerjaan rumah menteri di IKN selesai Juli 2024
Selasa, 7 Mei 2024 11:39 Wib
Sekjen PBB: Serangan darat Israel ke Kota Rafah "tak dapat diterima"
Selasa, 7 Mei 2024 11:35 Wib
BMKG prakirakan mayoritas kota besar Indonesia diguyur hujan hari ini
Selasa, 7 Mei 2024 7:13 Wib