Makassar (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin mengeluarkan Surat Edaran tertanggal 18 Maret 2024, yang ditujukan kepada seluruh bupati/wali kota di provinsi itu untuk mengantisipasi dan memitigasi bencana banjir dan tanah longsor.
Dalam Surat Edaran yang diterima di Makassar, Senin, disebutkan sehubungan dengan meningkatnya curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang di wilayah Provinsi Sulsel yang kemungkinan akan berdampak pada pemukiman.
Selanjutnya, lahan pertanian, perkotaan dan infrastruktur lainnya, maka perlu upaya mitigasi dan kesiapsiagaan yang terpadu untuk mengantisipasi dampak yang akan ditimbulkan akibat bencana dimaksud.
Atas hal itu, seluruh kepala daerah (Bupati/wali kot) diminta, pertama menyiagakan sumber daya perangkat daerah, masyarakat dan dunia usaha guna mengantisipasi terjadinya bencana banjir/longsor di wilayah masing-masing, terutama pada kawasan yang rawan terjadi bencana akibat curah hujan yang tinggi.
Kedua, melakukan koordinasi kepada TNI/Polri, Forkopimda, Basarnas dan instansi lintas sektor lainnya guna melakukan kesiapsiagaan daerah masing-masing terhadap bencana alam, khususnya banjir dan tanah longsor.
Ketiga, memanfaatkan informasi dan publikasi cuaca atau iklim dari BMKG Wilayah IV Makassar sebagai awal peringatan dini melalui laman www.bmkg.go.id.
Keempat, memprioritaskan anggaran untuk kepentingan mitigasi, kesiapsiagaan dan kedaruratan penanggulangan bencana pada masing-masing daerah.
Kelima, melaporkan upaya kesiapsiagaan dan antisipasi bencana banjir atau longsor yang sedang dan akan dilaksanakan di wilayah rawan bencana kepada Gubernur Sulsel melalui BPBD Provinsi Sulsel.
Secara terpisah, Prakirawan BMKG wilayah IV Makassar Agusmin menyampaikan untuk prakiraan cuaca masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Sulsel.
"Potensi hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang masih berpeluang terjadi hingga tanggal 21 Maret untuk wilayah Makassar dan sekitarnya," kata Agusmin.
Kepala Kantor Basarnas Makassar Mexianus Bekabel juga mengimbau kepada masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan siaga terhadap bencana banjir dan tanah longsor mengingat kondisi cuaca masih belum stabil.
Hal senada juga disampaikan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. Ia mengimbau kepada masyarakat Kota Makassar agar mewaspadai adanya banjir.
"Kepada seluruh OPD, Camat, Lurah dan warga tetap tenang dan tidak perlu panik serta tetap mewaspadai banjir, termasuk pasang air laut yang dipicu curah hujan yang cukup tinggi," katanya
Pria yang akrab disapa Danny Pomanto ini menambahkan sejauh ini masih terjadi perubahan iklim yang memberikan dampak begitu luas, termasuk bencana banjir yang terjadi di banyak daerah, termasuk di Kota Makassar.
Ia menekankan agar masyarakat menyiapkan mitigasinya sebelum terjadi bencana.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pj Gubernur Sulsel keluarkan surat edaran mitigasi bencana
Berita Terkait
Pj Gubernur Sulsel pastikan bantuan sampai ke rumah korban banjir di Wajo
Kamis, 9 Mei 2024 14:26 Wib
Pj Gubernur ajak ulama gelar doa bersama hadapi bencana di Sulsel
Rabu, 8 Mei 2024 16:19 Wib
Pj Gubernur Sulsel mengapresiasi Kapolda dan Pangdam tangani bencana
Rabu, 8 Mei 2024 13:05 Wib
Mantan Gubernur Sulsel melanjutkan pemberian bantuan bagi korban bencana
Selasa, 7 Mei 2024 21:12 Wib
Mantan Gubernur Sulsel salurkan bantuan beras kepada korban banjir Wajo
Senin, 6 Mei 2024 11:44 Wib
PLN menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Sulsel
Minggu, 5 Mei 2024 19:44 Wib
Pj Gubernur Sulsel instruksikan pemda gunakan dana BTT tangani bencana alam
Minggu, 5 Mei 2024 14:46 Wib
Gubernur Sulsel :sebut 12 Ribu warga terdampak banjir di Wajo
Sabtu, 4 Mei 2024 22:17 Wib