Liga Champions - Arsenal ingin tembus semifinal pertama dalam 15 tahun terakhir
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengatakan ia ingin The Gunners mengalahkan Bayern Muenchen pada leg kedua perempat final Liga Champions (UCL) di Allianz Arena pada Kamis (18/4) pukul 02.00 WIB.
Kedua tim bermain imbang 2-2 pada laga leg pertama di Stadion Emirates pekan lalu dan kemenangan pada leg kedua nanti akan membawa membawa Arsenal menembus semifinal Liga Champions (UCL) untuk pertama kalinya dalam 15 tahun terakhir.
Terakhir kali Arsenal menembus semifinal UCL adalah pada musim 2008/2009 dimana pada saat itu mereka gagal melaju ke final setelah disingkirkan Manchester United dengan agregat 1-4.
"Sebuah penampilan yang menempatkan kami di semifinal Liga Champions. Semua persiapan telah dilakukan untuk mencapai hal itu, dan memperolehnya," kata Arteta, dilansir dari laman resmi klub, Rabu.
"Kami telah siap selama 10 bulan dan semua yang kami lakukan musim lalu untuk memulai perjalanan di Liga Champions setelah bertahun-tahun, dan besok kami memiliki peluang luar biasa untuk mewujudkannya," tambahnya.
Mengomentari tekanan pada pemainnya bermain di panggung sebesar UCL, Arteta sadar bahwa sebagian pemainnya belum pernah memiliki pengalaman tersebut.
Namun, ia yakin Declan Rice dan kawan-kawan memiliki kepercayaan diri tinggi untuk mewujudkan semifinal pertama Meriam London dalam 15 tahun terakhir.
"Sebagian besar pemain kami belum pernah mengalami malam seperti ini dan ini akan menjadi malam pertama mereka. Mereka akan sangat termotivasi, mereka siap dan percaya diri dan itu adalah sesuatu yang harus kami tunjukkan besok melawan lawan yang berpengalaman, tapi kami harus mewujudkannya," ucap Arteta.
Lebih lanjut, pelatih asal Spanyol tersebut mengatakan kekalahan 0-2 melawan Aston Villa pada Minggu (14/4) lalu tak berdampak apapun menjelang leg kedua perempat final UCL di Allianz Arena nanti.
"Kami telah membuang pertandingan ini dan pertandingan yang kami mainkan beberapa hari yang lalu karena apa pun hasilnya, hal itu tidak akan berdampak pada apa yang akan terjadi besok," tutupnya.
Kedua tim bermain imbang 2-2 pada laga leg pertama di Stadion Emirates pekan lalu dan kemenangan pada leg kedua nanti akan membawa membawa Arsenal menembus semifinal Liga Champions (UCL) untuk pertama kalinya dalam 15 tahun terakhir.
Terakhir kali Arsenal menembus semifinal UCL adalah pada musim 2008/2009 dimana pada saat itu mereka gagal melaju ke final setelah disingkirkan Manchester United dengan agregat 1-4.
"Sebuah penampilan yang menempatkan kami di semifinal Liga Champions. Semua persiapan telah dilakukan untuk mencapai hal itu, dan memperolehnya," kata Arteta, dilansir dari laman resmi klub, Rabu.
"Kami telah siap selama 10 bulan dan semua yang kami lakukan musim lalu untuk memulai perjalanan di Liga Champions setelah bertahun-tahun, dan besok kami memiliki peluang luar biasa untuk mewujudkannya," tambahnya.
Mengomentari tekanan pada pemainnya bermain di panggung sebesar UCL, Arteta sadar bahwa sebagian pemainnya belum pernah memiliki pengalaman tersebut.
Namun, ia yakin Declan Rice dan kawan-kawan memiliki kepercayaan diri tinggi untuk mewujudkan semifinal pertama Meriam London dalam 15 tahun terakhir.
"Sebagian besar pemain kami belum pernah mengalami malam seperti ini dan ini akan menjadi malam pertama mereka. Mereka akan sangat termotivasi, mereka siap dan percaya diri dan itu adalah sesuatu yang harus kami tunjukkan besok melawan lawan yang berpengalaman, tapi kami harus mewujudkannya," ucap Arteta.
Lebih lanjut, pelatih asal Spanyol tersebut mengatakan kekalahan 0-2 melawan Aston Villa pada Minggu (14/4) lalu tak berdampak apapun menjelang leg kedua perempat final UCL di Allianz Arena nanti.
"Kami telah membuang pertandingan ini dan pertandingan yang kami mainkan beberapa hari yang lalu karena apa pun hasilnya, hal itu tidak akan berdampak pada apa yang akan terjadi besok," tutupnya.