Makassar (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin berharap Gugus Tugas Reformasi Agraria (GTRA) di Sulsel bisa menjadi percontohan nasional, khususnya dalam penyelesaian redistribusi dan pemanfaatan lahan di Indonesia.
"Saya berharap GTRA di Sulsel bisa menjadi percontohan nasional. Menjadi model di Indonesia, bagaimana penyelesaian redistribusi dan pemanfaatan lahan," katanya pada Rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria Provinsi Sulsel 2024 di Makassar, Kamis.
Ia menjelaskan, project percontohan bisa dimulai di Kabupaten Wajo pada lahan yang dikelola oleh PTPN.
"GTRA di 24 kabupaten/kota juga harus didorong agar lebih aktif lagi," kata Bahtiar.
Dalam rapat koordinasi tersebut, Bahtiar juga meminta kepada Kanwil BPN/ATR Sulsel agar secepatnya ada langkah spesifik untuk membantu warga yang menjadi korban banjir dan tanah longsor, karena terjadi pergeseran tanah.
Ada pula yang hilang dokumennya, termasuk aset pemerintah seperti sekolah dan lainnya.
"Kami di Sulsel baru saja mengalami bencana longsor dan banjir. Ada pergeseran tanah, ada yang hilang dokumennya, ada yang hanyut rumahnya. Kanwil, apa yang bisa dilakukan spesifik untuk memberikan pertolongan. Termasuk aset pemerintah, sekolah, dan lain-lain," ujarnya.
Berita Terkait
KPU Makassar segera sortir 1.066.165 surat suara Pilkada 2024
Jumat, 1 November 2024 1:12 Wib
225 perwakilan 70 kampus se-Sulsel bahas pencegahan kekerasan seksual
Jumat, 1 November 2024 1:08 Wib
Satu tewas dan 271 jiwa mengungsi akibat cuaca ekstrem di Sidenreng Rappang Sulsel
Kamis, 31 Oktober 2024 19:35 Wib
Sulsel garda terdepan dalam penerapan energi bersih
Kamis, 31 Oktober 2024 18:57 Wib
Lima pimpinan DPRD Sulsel periode 2024--2029 resmi dilantik
Kamis, 31 Oktober 2024 18:52 Wib
Kemenkumham Sulsel dan BSK bahas dampak kebijakan Paspor Biasa-SPLP
Kamis, 31 Oktober 2024 2:11 Wib
Kemenkumham Sulsel-BSK Kumham bahas Permenkumham soal paspor
Rabu, 30 Oktober 2024 18:10 Wib
Walhi menilai debat Pilgub Sulsel minim bahas dampak lingkungan
Rabu, 30 Oktober 2024 14:06 Wib