Mamuju (ANTARA) - Sebanyak 1.229 industri kecil dan menengah (IKM) Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) hingga saat ini telah terdata di Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) 2024.
"Kami telah mendata mereka masuk SIINas hingga Maret tahun ini," kata Kepala Bidang Perindustrian, Dinas Koperindag Provinsi Sulbar, Muh Faizal Thamrin, di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, pendataan itu, telah dilaporkan ke Kementerian Perindustrian dan akan menjadi acuan dalam menerbitkan sertifikat bagi pelaku IKM.
"SIINas akan membantu pelaku IKM dalam mendapatkan sertifikat produknya sehingga akan sangat bermanfaat bagi mereka dalam memasarkan produknya karena akan mendapatkan kepercayaan konsumen serta akan dapat bernilai jual tinggi," katanya.
Ia menyampaikan, SIINas merupakan sistem informasi yang dikembangkan untuk memfasilitasi, mengumpulkan serta mengolah data mengenai IKM secara akurat dan nyata.
Ia menjelaskan sistem tersebut sangat efisien dan efektif dalam pengelolaan data IKM, serta mendukung pengambilan keputusan yang lebih tepat bagi pemerintah untuk membantu dan mengembangkan pelaku industri.
"Pendataan IKM melalui SIINas akan memperluas pasar sehingga akan berkembang, selain itu dapat berpartisipasi dalam pengadaan yang dilaksanakan pemerintah sehingga akan membantu mereka untuk dapat berkembang dengan meraih keuntungan," katanya.
Ia berharap, pendataan IKM di Sulbar dapat mendukung kebijakan dan strategi pengembangan industri Pemprov Sulbar, agar dapat berkembang dan mendorong pembangunan nasional ke depan.
Berita Terkait
Komisi VII DPR mengingatkan PT KIMA perhatikan ekonomi masyarakat
Kamis, 14 November 2024 17:49 Wib
Langkah menuju industri berbahan bakar hidrogen
Sabtu, 9 November 2024 0:52 Wib
Pakar hukum menyoroti wacana penyeragaman kemasan rokok tanpa merek
Kamis, 7 November 2024 0:59 Wib
Polisi telusuri dugaan penyimpangan penjualan aset PT KIMA
Selasa, 5 November 2024 9:33 Wib
Mendag: Permendag 8 Tahun 2024 melindungi industri tekstil
Kamis, 31 Oktober 2024 15:14 Wib
Mengapa kapal laut sering diasosiasikan berjenis kelamin perempuan
Sabtu, 26 Oktober 2024 10:48 Wib
Asia Pasific Tourism membahas perlakuan gen Z di industri pariwisata
Jumat, 25 Oktober 2024 8:59 Wib
Keberlanjutan pemajuan industri Indonesia di tangan Agus Gumiwang
Senin, 21 Oktober 2024 11:45 Wib