Moskow (ANTARA) - Britania Raya akan mengerahkan pasukan tambahan ke Timur Tengah menyusul ketegangan yang terjadi di kawasan setelah pemimpin politik kelompok perjuangan Palestina, Hamas, Ismail Haniyeh terbunuh, kata pemerintah pada Sabtu (3/8).
"Proses pengerahan personel militer ke kawasan juga untuk memberikan dukungan operasional kepada Kedutaan Besar guna membantu warga negara Inggris," demikian menurut pernyataan pemerintah tersebut.
Sementara itu, Operasi Perdagangan Maritim Kerajaan Inggris mengaku telah menerima sebuah laporan tanda bahaya dari salah satu kapal yang berlayar sejauh 170 mil laut (195 mil) barat daya dari pelabuhan Aden di Yaman.
Pada Jumat kepala pertahanan Israel, Yoav Gallant, berdiskusi dengan menteri pertahanan Inggris John Healey tentang pentingnya pembentukan koalisi untuk melindungi Israel dari Iran dan sekutunya di tengah eskalasi konflik di Timur Tengah.
Awal pekan ini, Hamas mengonfirmasi bahwa Haniyeh gugur dalam serangan Israel di kediamannya di Teheran, Iran seusai menghadiri acara pelantikan Presiden Iran yang baru terpilih Masoud Pezeshkian.
Hamas menyalahkan Israel dan Amerika Serikat atas kematian Haniyeh dan berjanji akan melakukan balasan terhadap mereka.
Sumber: Sputnik
Berita Terkait
Mo Salah unggah pesan misterius soal masa depannya di Liverpool
Senin, 4 November 2024 15:13 Wib
Liga Inggris - Liverpool naik puncak klasemen usai tekuk Brighton 2-1
Senin, 4 November 2024 12:48 Wib
Liga Inggris - MU ditahan imbang Chelsea 1-1 di Stadion Old Trafford
Senin, 4 November 2024 7:27 Wib
Liga Inggris - Liverpool kembali ke puncak klasemen setelah taklukkan Brighton 2-1
Minggu, 3 November 2024 8:53 Wib
Liga Inggris - Nottingham Forest tembus tiga besar klasemen sementara
Minggu, 3 November 2024 8:52 Wib
Liga Italia - Arsenal kalah 0-1 dari Newcastle
Minggu, 3 November 2024 7:59 Wib
Liga Inggris - Man City telan kekalahan perdana setelah ditekuk Bournemouth 1-2
Minggu, 3 November 2024 7:52 Wib
Usai dipecat, Erik ten Hag kirim surat pada fans Manchester United
Sabtu, 2 November 2024 16:27 Wib