Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) terus berupaya melahirkan tenaga kerja terampil melalui program pelatihan dan pendidikan vokasi guna membangun ekonomi daerah.
"Pemprov Sulbar terus berupaya membangun ekonomi dengan menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang akan siap bekerja pada sejumlah industri yang dibangun di Sulbar," kata Sekretaris daerah (Sekda) Provinsi Sulbar Muhammad Idris di Mamuju, Kamis.
Ia mengatakan pelatihan dan pendidikan vokasi tersebut menyasar sejumlah sekolah menengah kejuruan (SMK) di Sulbar agar mampu melahirkan tenaga kerja siap pakai untuk keutuhan daerah maupun nasional.
"Pemprov Sulbar sudah menyiapkan tim untuk untuk program tersebut dan juga calon tenaga kerja di SMK yang memang sudah layak dan siap menjadi tenaga kerja terampil," katanya.
Ia mengatakan proses pendataan, program konsep yang digunakan, serta sarana informasi telah disiapkan untuk mendukung program tersebut.
Program tersebut akan dilaksanakan melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Sulbar dan Dinas Perindustrian Perdagangan dan UKM Provinsi Sulbar.
"Akan disiapkan berbagai jenis pelatihan dan pendidikan vokais sesuai dengan kebutuhan industri yang akan berkembang di Sulbar," kata Idris.
Berita Terkait
Disnakertrans Sulsel masih tunggu Juknis Kemenaker terkait UMP
Sabtu, 7 Desember 2024 23:36 Wib
Disnaker Makassar fasilitasi kaum difabel buat kartu pencari kerja
Rabu, 4 Desember 2024 11:12 Wib
Seribu guru madrasah Sulsel mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi
Sabtu, 30 November 2024 20:04 Wib
Bawaslu RI libatkan media perkuat konsolidasi pengawasan Pilkada 2024
Jumat, 8 November 2024 21:10 Wib
MK menegaskan pemberi kerja wajib utamakan tenaga kerja Indonesia
Kamis, 31 Oktober 2024 15:13 Wib
PLN UID Sulselrabar mendorog penerapan energi bersih capai target NZE
Kamis, 31 Oktober 2024 1:41 Wib
Inggris mengutuk serangan Israel terhadap fasilitas kesehatan di Lebanon
Minggu, 6 Oktober 2024 9:41 Wib
Disnakertrans Sulsel dan USAID meningkatkan kualifikasi tenaga kerja
Jumat, 4 Oktober 2024 2:31 Wib