Makassar (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi menguatkan program Keamanan dan Kesehatan Kerja (K3) pada era transisi energi untuk mendukung produktivitas karyawan menuju Zero Harm dan Zero Loss.
"Peran K3 sangat penting dalam meningkatkan produktivitas. Kita tahu bahwa peran budaya K3 menjadi semakin penting dalam keselamatan kerja seiring dengan proses pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan," kata Pelaksana Harian General Manager UIP Sulawesi Misdjan Endang Subrata di Makassar, Senin.
Dia mengatakan, K3 bukan sekadar kewajiban, tetapi juga menjadi nilai yang harus dijaga dan dilestarikan dalam setiap aspek pekerjaan.
Penerapan budaya K3 yang kuat tidak hanya bertujuan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan di tempat kerja, tetapi juga untuk memastikan bahwa karyawan dapat menjalankan tugas dengan produktif dan efisien tanpa mengorbankan keselamatan.
“Saya ucapkan terima kasih kepada manajemen, tim K3 dan P2K3, semua tenaga kerja dan vendor/mitra kerja yang telah berkomitmen dan bekerja keras dalam mewujudkan budaya K3 yang lebih baik di PLN UIP Sulawesi," katanya.
Dia berharap Bulan K3 Tahun 2025 ini menjadi momentum yang membawa perubahan positif bagi semua, baik dalam aspek keselamatan, kesehatan, maupun produktivitas. Oleh karena itu, perlu berjuang bersama untuk mencapai Zero Harm dan Zero Loss.
Pencapaian menuju Zero Harm tanpa kecelakaan kerja, tanpa cedera, serta Zero Loss tanpa kerugian akibat kelalaian atau ketidaksesuaian prosedur diharapkan terus direalisasikan dan pengelolaan K3 yang baik senantiasa dijalankan sebagai wujud tanggung jawab dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pemberian penghargaan Kinerja K3 dan Keamanan Terbaik kepada Unit Pelaksana, Kontraktor, Konsultan Supervisi Konstruksi dan Satuan Pengamanan Terbaik di lingkungan PLN UIP Sulawesi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PLN UIP Sulawesi kuatkan K3 dukung produktivitas karyawan