Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, dan Kota Kawasaki, Jepang, menjalin kerja sama dalam bidang penguatan infrastruktur air bersih, sanitasi serta peningkatan kapasitas tenaga kerja.
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin melalui keterangannya diterima di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, mengatakan Kota Kawasaki merupakan salah satu kota terbaik dalam hal manajemen air di Jepang.
"Kerja sama dengan Kota Kawasaki penting karena Kota Kawasaki merupakan kota terbaik di Jepang dalam hal manajemen dan sanitasi air. Makanya, kita berharap kerja sama itu mampu meningkatkan kualitas pengelolaan air bersih di Makassar," ujarnya.
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dalam kunjungan kerjanya pada Forum Asia Smart City Conference (ASCC) 2025, di Yokohama Jepang itu berkesempatan rapat dengan CEO Kawasaki Waterworks and Sewerage, Shiratori Shigeyuki, serta Direktur Eksekutif Kawasaki Waterworks and Sewerage, Matsukawa Kazuki, beserta seluruh direktur dan manajer yang menangani pengelolaan air bersih dan sanitasi di Kota Kawasaki.
Pertemuan itu menjadi momentum penting bagi Pemkot Makassar untuk memperkuat kerja sama teknis dan pertukaran pengetahuan, khususnya melalui pola kolaborasi antar negara.
"Kota Kawasaki dapat menjadi rujukan bagi Makassar dalam mempercepat pembangunan layanan publik yang lebih modern, sehat dan berkelanjutan. Kami pun berharap arah kolaborasi dengan Kota Kawasaki dapat terjalin lebih konkret," katanya.
Sebelumnya, di Forum ASCC 2025 Yokohama, Munafri bertemu langsung dengan Wali Kota Yokohama, Takeharu Yamanaka, untuk memperkuat hubungan Kota Makassar dan Kota Yokohama.
Pertemuan ini membuka peluang pelatihan dan penyerapan tenaga kerja bagi warga Makassar, sekaligus memperluas kerja sama di bidang pengembangan pembangunan penataan kota dan peningkatan kapasitas SDM.
"Kerja sama ini akan kami dorong agar memberi manfaat nyata melalui pertukaran pengetahuan, inovasi, dan kolaborasi yang semakin erat untuk kemajuan kota kita Makassar," tuturnya.
Tidak hanya mengikuti rangkaian diskusi dan presentasi, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memanfaatkan momentum ini untuk bertemu langsung dengan sejumlah pimpinan perusahaan dan institusi strategis Jepang.
Selain agenda pertemuan dengan pimpinan Kota Kawasaki dan Yokohama, Munafri juga menggelar pertemuan khusus dengan petinggi iForcom dan Nippon Koei Urban Space, dua perusahaan yang dikenal memiliki teknologi dan keahlian dalam pengembangan kawasan perkotaan, sistem digitalisasi kota, serta penataan ruang berbasis inovasi berkelanjutan.
Pertemuan dengan iForcom membuka peluang kerja sama dalam penguatan infrastruktur digital kota, implementasi solusi pintar (smart solution) di berbagai sektor pelayanan publik, hingga dukungan sistem berbasis teknologi untuk meningkatkan efisiensi pemerintahan.
Sementara itu, diskusi dengan Nippon Koei Urban Space menitikberatkan pada pengembangan kawasan perkotaan, desain ruang publik yang ramah lingkungan, serta konsep kota berketahanan yang dapat diterapkan dalam pembangunan Makassar ke depan.
Melalui rangkaian pertemuan strategis ini, Munafri menegaskan bahwa Makassar siap memperluas jejaring kemitraan global, khususnya dengan institusi yang memiliki rekam jejak kuat dalam pembangunan kota berkelanjutan.
"Kolaborasi ini kami harapkan menjadi jembatan untuk mendatangkan inovasi baru, peningkatan kapasitas SDM, serta dukungan teknologi yang dapat mempercepat transformasi Makassar sebagai kota modern yang adaptif dengan perkembangan zaman," ucapnya.

