Mamuju (ANTARA Sulbar) - Lembaga Advokasi Rakyat Sentosa (LARAS) Provinsi Sulawesi Barat meminta agar jabatan pimpinan pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diisi kalangan profesional bukan karena kekuasaan.
"Adanya kalangan dari partai politik dan relawan Presiden Jokowi dan Jusuf Kalla yang masuk menjadi pimpinan BUMN telah mendapatkan kritikan dari berbagai pihak," kata Ketua LSM LARAS Abid Alimuddin Lidda di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, bagi LARAS masuknya relawan dan kalangan partai tersebut sesuatu yang sangat wajar dan bukan masalah besar dan tidak akan membawa dampak keburukan bagi bangsa ini ketika ruang dalam pemerintahan diisi.
Namun kata dia, Presiden Jokowi juga dalam menetapkan pimpinan pada jabatan BUMN tersebut haruslah mempertimbangkan dan mengutamakan profesional punya kualitas dan kapasitas.
"Kami harap jabatan pimpinan BUMN tidak diisi karena hanya kepentingan bagi bagi jatah kekuasaan tetapi harus mengutamakan profesional punya kualitas dan kapasitas.
Menurut dia, penempatan pemimpin BUMN jangan juga hanya karena balas kasih apalagi untuk dapat mengintervensi tetapi murni dengan tujuan untuk perbaikan bangsa ini dalam mengisi jabatan BUMN.
Ia berharap agar kinerja pemimpin BUMN ke depan dapat diawasi agar setiap BUMN dapat dijalankan dengan baik untuk meningkatkan pembangunan negara.
"Jangan rusak kepercayaan rakyat dalam menetapkan pemimpin BUMN, utamakan kepentingan kemajuan dan pembangunan bangsa ini ke depan," katanya. Nurul H
Berita Terkait
Pemkab Pangkep hadirkan inovasi "Laras Hati" untuk cegah stunting
Senin, 17 Oktober 2022 18:29 Wib
Paspampres siapkan senjata laras panjang untuk lindungi Presiden Jokowi di Kiev Ukrania
Kamis, 23 Juni 2022 14:20 Wib
KPK panggil Sekjen Kemensos Hartono Laras terkait kasus suap bansos
Kamis, 14 Januari 2021 11:12 Wib
Kemendikbud susun buku Bahasa Indonesia laras jurnalistik untuk insan media
Senin, 30 November 2020 20:50 Wib
Perlu Pendataan ulang penerima KIS dan KIP
Jumat, 22 Mei 2015 21:34 Wib
Laras Sulbar minta program raskin dievaluasi
Rabu, 22 April 2015 21:04 Wib
Upaya Polewali Mandar kejar adipura jangan lupakan desa
Minggu, 19 April 2015 16:32 Wib
Laras dukung pemerintah bangun BCN
Jumat, 10 April 2015 23:55 Wib