Makassar (ANTARA Sulsel) - Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia (Aklindo) meminta dukungan pemerintah terhadap pemberdayaan usaha bidang kelistrikan dalam implementasi Peraturan Menteri ESDM nomor 5 tahun 2014 Tentang Tatacara Akreditasi dan Sertifikasi Ketenagalistrikan.
"Sekiranya pemerintah lebih memperhatikan eksistensi perusahaan berbentuk CV yang terkendala aturan PLN terkait sambungan baru," ujar Ketua DPD Aklindo Sulsel Andi Amir Husry saat Musyawarah Aklindo III di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu.
Pihaknya berharap usai Musda, stakeholder seperti PLN dan Pemerintah Daerah dapat memberikan ruang perhatian kepada CV guna mendukung perkembangan UMKM serta mendukung program Pemerintah Pusat pada pembangunan Pembangkit Listrik 35 ribu Megawatt yang tersebar diseluruh Indonesia.
Sementara Kepala Dinas ESDM Provisi Sulawesi Selatan Gunawan Palaguna pada Musda tersebut mengatakan pemerintah akan berkomitmen melakukan percepatan administrasi bagi usaha terkait kelistrikan.
"Hal ini sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam percepatan perkembangan ekonomi khususnya di Sulsel," katanya mewakili Gubernur Sulsel saat pembukaan Musda tersebut.
Sebelumnya, Ketua Panitia Musda AKLINDO, Riski Feriansyah mengemukakan Permen nomor 5 tahun 2014 tersbut memberikan efek beralihnya pengurusan Sertifikasi Badan Usaha yang sebelumnya dikeluarkan oleh LPJK kini dikeluarkan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK) Kementerian ESDM.
"Efek lainnya yaitu Badan Usaha yang berbentuk CV akan dibatasi hanya dapat melakukan penyambungan hanya sampai daya 900 VA, sementara beberapa pihak PLN sendiri telah membatasi penyambungan baru daya tersebut," katanya.
Pihaknya berharap adanya sinergitas antara pemerintah derah dan Aklindo, sedangkan Kementerian ESDM dan PLN dapat membantu mencarikan solusi untuk badan usaha tersebut untuk menghindari tingkat pengangguran dan membantu program Pemberdayaan UMKM.
Hadir dalam Musda kali ini selain pihak Pemda Sulsel juga dihadiri perwakilan PT PLN Persero Wilayah Sulselrabar, Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJKD) Sulsel, pimpinan Asosiasi, Lembaga Sertifikasi dan perwakilan DPP Aklindo.
Musda Aklindo Sulsel diikuti dua calon yaitu Asriful Sultan dan Andi Makkasau. setelah melakukan voting, jumlah kedua suara calon ketua imbang, kemudian dilakukan lobbby dan dipertimbangan hasil Musda diteruskan ke tingkat DPP untuk diputuskan ketua baru.
Berita Terkait
PHRI minta Pemprov Sulsel fasilitasi sertifikasi halal untuk restoran
Sabtu, 27 April 2024 23:54 Wib
Menteri ATR menjamin keamanan rumah ibadah melalui sertifikat tanah
Sabtu, 27 April 2024 20:08 Wib
Menteri ATR: Sertifikasi tanah beri nilai tambah ekonomi bagi warga
Sabtu, 27 April 2024 20:02 Wib
BPSIP Sulbar sertifikasi 4.280 pohon benih kopi
Kamis, 25 April 2024 9:32 Wib
AHY fokus mempercepat sertifikasi tanah dan pemberantasan mafia
Selasa, 16 April 2024 13:22 Wib
Pemprov Sulbar minta pelaku usaha miliki sertifikat produk halal
Minggu, 7 April 2024 19:58 Wib
Kemenag Sulsel menggencarkan sosialisasi sertifikasi halal di bulan puasa
Rabu, 3 April 2024 1:29 Wib
BI Sulsel bantu memfasilitasi UMKM raih sertifikasi halal
Kamis, 21 Maret 2024 2:31 Wib