Mamuju (ANTARA Sulsel) - Potensi lahan kopi robusta yang dominan terdapat di Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat mencapai 5.252 hektare.
Pelaksana tugas Dinas Perkebunan Provinsi Sulbar Ir Tanawali di Mamuju, Sabtu, mengatakan lahan kopi robusta di Sulbar terdiri dari tanaman belum menghasilkan seluas 705 hektare, tanaman menghasilkan seluas 3.502 hektare.
Ia mengatakan, untuk tanaman kopi robusta yang tidak menghasilkan alias rusak sekitar 1.300 hektare.
Menurut dia, Kopi robusta di Sulbar memiliki produksi mencapai 2.184 ton dan petani memanem tanaman kopi robusta pada bulan Juni dan Juli tiap tahun.
"Kopi robusta merata dominan terdapat di Kabupaten Mamasa karena tanaman tersebut didukung iklim di Mamasa yang dingin, di atas pegunungan Provinsi Sulbar," katanya.
Ia mengatakan, peluang investasi kopi ini sangat menjanjikan dan pemerintah terus berupaya membantu masyarakat mengembangkannya.
"Kopi merupakan tanaman andalan Sulbar untuk dikembangkan kedepan sehingga pemerintah juga berharap potensi lahan kopi di Sulbar dapat dikembangkan investor, juga dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.