Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah membahas kawasan industri baru di Kabupaten Takalar bersama dengan Komisaris dan Direktur PT Kawasan Berikat Nusantara/KBN (Persero).
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengatakan Pemerintah Provinsi Sulsel akan menyediakan karpet merah untuk semua yang berkaitan dengan dunia usaha.
"Kami selalu mempermudah dunia usaha, kalau bisa dipermudah kenapa harus dipersulit," kata Prof Nurdin Abdullah saat menerima rombongan KBN di Baruga Lounge Kantor Gubernur Sulsel di Makassar, Kamis.
Komisaris PT KBN, Prof Dr Ermaya Suradinata mengakui bahwa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan melakukan ekspansi bisnis industri di Sulawesi Selatan.
Bisnis industri tersebut menurutnya menjadi salah satu cara untuk mendorong peningkatan ekonomi negara, khususnya untuk Pemprov Sulsel.
"Terima kasih bapak Gubernur sudah bisa menerima kami, meskipun sedang sibuk dan mengganggu aktivitas puasanya. Ini kami lakukan karena ingin meningkatkan ekonomi nasional dan ingin memberikan kontribusi yang besar untuk Sulsel," beber Prof Ermaya Suradinata.
Selain demi mencarikan anggaran untuk negara melalui kerja sama ini, PT KBN menurut Ermaya juga akan memberikan kontribusi baik secara nasional maupun secara global.
Berita Terkait
MIC Kemenkumham Sulsel sosialisasi pendaftaran merek bagi UMKM
Sabtu, 27 April 2024 5:24 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel laporkan kinerja positif ke Menkumham
Sabtu, 27 April 2024 0:27 Wib
Sejumlah Kepala Rutan di Sulsel ziarah ke makam pahlawan
Jumat, 26 April 2024 18:41 Wib
Pengusaha Malaysia akan berinvestasi Rp1 triliun di Sulsel
Jumat, 26 April 2024 17:11 Wib
Pengusaha Malaysia sepakat berinvestasi 80 juta dolar AS di Sulsel
Jumat, 26 April 2024 15:23 Wib
Bawaslu Maros mulai rekrut pengawas Pilkada 2024 dengan dua kategori
Jumat, 26 April 2024 6:46 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sulsel menemui Kapolda tingkatkan sinergisitas
Jumat, 26 April 2024 0:17 Wib
DPRD Sulsel ungkap banyak calon titipan KPID dan KIP
Kamis, 25 April 2024 20:52 Wib