Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dinas Perkebunan Sulawesi Selatan menyebutkan kondisi perkebunan di wilayahnya masih aman dari ancaman cuaca ekstrem.
Kepala Dinas Perkebunan Sulawesi Selatan Andi Parenrengi di Makassar, Selasa, mengatakan sejauh ini belum menerima laporan dari kabupaten/kota terhadap dampak cuaca buruk yang terjadi belakangan ini.
"Iya, kami belum menerima laporan perkebunan petani rusak akibat cuaca buruk. Kita tentu berharap tetap seperti itu sehingga petani tetap bisa memetik hasil kebun," ujar dia.
Ia menjelaskan, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan dinas terkait di seluruh daerah untuk melaporkan kondisi pertanian di wilayahnya.
Sekaligus menyiapkan antisipasi jika ternyata memberikan dampak besar bagi hasil pertanian.
Terkait laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bulukumba yang menyebutkan jika area perkebunan cengkeh berdampak angin kencang pada 5 Januari 2020, ia mengaku belum menerima laporan dari dinas terkait.
"Belum ada masuk laporan. Kami tentunya berharap cuaca ekstrem tidak memberikan dampak besar bagi perkebunan Sulsel," jelasnya.
Berita Terkait
BNPB kirim helikopter dan pesawat karavan bantu korban bencana di Sulsel
Selasa, 7 Mei 2024 11:45 Wib
Helikopter TNI AU evakuasi 36 korban banjir di Luwu Sulsel
Selasa, 7 Mei 2024 6:58 Wib
Disdik Sulsel mencatat 8 SMA/SMK terdampak banjir dan longsor
Selasa, 7 Mei 2024 0:55 Wib
Kemenag Sulsel ingatkan JCH tidak memasukkan benda cair dalam koper
Selasa, 7 Mei 2024 0:53 Wib
Brimob Bone membersihkan fasilitas umum pascabanjir di Wajo
Selasa, 7 Mei 2024 0:52 Wib
Satu korban hilang akibat banjir di Wajo Sulsel ditemukan meninggal dunia
Senin, 6 Mei 2024 20:04 Wib
BK DPRD Sulsel mendalami dugaan suap seleksi KPID-KI
Senin, 6 Mei 2024 20:03 Wib
15 Satker Kemenkumham Sulsel ikuti desk evaluasi pembangunan ZI menuju WBK
Senin, 6 Mei 2024 20:00 Wib