Jakarta (ANTARA) - Anak perusahaan holding BUMN farmasi PT Kimia Farma Tbk akan menjadi importir vaksin Sinopharm asal China dan Moderna dari Amerika Serikat untuk Program Vaksinasi Gotong Royong/Mandiri yang akan dilakukan perusahaan swasta kepada karyawan/buruh.
Juru Bicara Vaksin COVID-19 dari PT Bio Farma Bambang Heryanto dalam konferensi pers daring yang dipantau di Jakarta, Jumat, mengatakan Bio Farma sebagai induk perusahaan BUMN holding farmasi sedang melakukan penjajakan untuk pengadaan kedua jenis vaksin tersebut.
"Bio Farma sudah jajaki dan melakukan pembicaraan supply vaksin dengan prinsip harus berbeda dengan vaksin program pemerintah. Contohnya kami mulai melakukan kerja sama pembicaraan dengan Sinopharm, perusahaan vaksin dari Beijing China dengan platform teknologi inactivated sama dengan Sinovac," kata Bambang.
"Pengadaan rencananya akan dilakukan oleh anak perusahaan holding farmasi, yaitu PT Kimia Farma Tbk. Jenis kedua, kita sedang jajaki kerja sama dengan Moderna, produsen vaksin dari Amerika Serikat dengan platform MRNA," lanjut Bambang.
Merujuk ketentuan dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi COVID-19, vaksin yang digunakan dalam Program Vaksinasi Gotong Royong harus berbeda dengan yang digunakan pada vaksinasi program nasional yang dilakukan oleh pemerintah. Dalam hal ini, vaksinasi program pemerintah menggunakan jenis vaksin dari Sinovac, AstraZeneca, Novavac, dan Pfizer.
Berdasarkan Permenkes Nomor 10 Tahun 2020, pengadaan vaksin untuk Program Vaksinasi Gotong Royong dilakukan oleh Kementerian BUMN dan produsen vaksin PT Bio Farma. Pengadaan vaksin ini melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menghindari terjadinya penyelewengan dalam proses pengadaan.
Bambang mengatakan saat ini Bio Farma telah melakukan proses produksi dan pendistribusian vaksin Sinovac untuk program vaksinasi lansia dan petugas pelayanan publik sebanyak 7,2 juta dosis yang dikirim ke 34 provinsi Indonesia.
"Berdasarkan evaluasi hingga saat ini semua masih terkendali dan berjalan baik sesuai rencana termasuk pendistribusian ke daerah luar dan terpencil. Seluruh proses tersebut kami pastikan sesuai kaidah pendistribusian obat yang baik," kata Bambang.
Dengan ditunjuknya Bio Farma sebagai perusahaan yang mengadakan dan mendistribusikan vaksin untuk Program Vaksinasi Gotong Royong, Bambang memastikan program tersebut tidak akan mengganggu proses produksi dan distribusi vaksin program pemerintah.
"Kami akan berkoordinasi erat dengan berbagai pihak dan Kementerian Kesehatan untuk menyiapkan agar seluruh program vaksinasi, baik program pemerintah dan program Vaksinasi Gotong Royong bisa berjalan lancar dan baik," kata Bambang.
Berita Terkait
Bamsoet : Indonesia butuh demokrasi gotong-royong, bukan oposisi
Jumat, 12 April 2024 7:00 Wib
Pj Gubernur Sulsel kobarkan semangat gotong royong di Kampus UNM
Kamis, 14 September 2023 15:38 Wib
Megawati meraih penghargaan sebagai tokoh penggerak gotong royong desa
Minggu, 19 Maret 2023 20:20 Wib
Pemkab Pangkep libatkan masyarakat cegah penyakit menular
Sabtu, 18 Maret 2023 18:56 Wib
TNI bersama warga Polewali Mandar bangun bronjong di jalan terputus
Sabtu, 10 Desember 2022 12:09 Wib
Kemendikbudristek menegaskan komitmen gotong royong jangka panjang negara G20
Jumat, 2 September 2022 9:10 Wib
Ribuan ASN Sulbar gotong royong benahi Stadion Manakarra Mamuju
Jumat, 19 Agustus 2022 20:03 Wib
BMKG dorong komunitas internasional gotong-royong bangun sistem peringatan dini
Selasa, 24 Mei 2022 19:27 Wib