Kodim Polewali Mandar intensifkan "Serbuan Vaksinasi COVID-19" jelang Natal dan Tahun Baru
Mamuju (ANTARA) - Kodim 1402/Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat mengintensifkan "Serbuan Vaksinasi COVID-19" sebagai upaya mempercepat vaksinasi kepada masyarakat setempat menjelang Natal dan Tahun Baru 2022.
"Vaksinasi tidak boleh mengendur. Justru saat kasus positif COVID-19 tengah rendah, vaksinasi harus ditingkatkan terutama bagi kelompok lanjut usia dan kelompok rentan dan juga menjelang libur Natal dan Tahun Baru," ujar Komandan Kodim 1402/Polewali Mandar Letkol Czi Masni Etha Yanurianedhi, M.Tr (Han) di Mamuju, Rabu.
Kodim setempat beserta jajaran koramil, katanya, juga terus melakukan patroli penerapan protokol kesehatan di tempat keramaian dengan membagikan masker dan penyanitasi tangan kepada masyarakat, sekaligus mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi COVID-19.
"Saya kerahkan seluruh babinsa di wilayah untuk terus mengedukasi masyarakat agar melakukan vaksinasi. Tentu dengan persuasif dan humanis," ujar dia.
Masyarakat setempat, katanya, juga diingatkan untuk mewaspadai penularan COVID-19.
"Apalagi sebentar lagi Natal dan Tahun Baru. Kami terus mengingatkan warga, agar tetap mengikuti anjuran pemerintah dengan bervaksin," tambahnya.
Menurut dia, dengan vaksinasi yang intens dilakukan maka kekebalan kelompok akan terbentuk.
Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, ia meminta warga Kabupaten Polewali Mandar mengurangi mobilitas dan mematuhi protokol kesehatan dengan selalu memakai masker dan rajin mencuci tangan.
"Karena kita tidak tahu, dari mana virus itu datang," ucapnya.
Ia menyebut 1.000 warga mendaftar mengikuti vaksinasi hari ini.
"Alhamdulillah antusias masyarakat sangat luar biasa untuk menerima vaksinasi terbukti hari ini yang mengambil nomor antrean sudah mencapai 1.000 orang," kata Masni Etha Yanurianedi.
Salah seorang warga lanjut usia penerima vaksin asal Palitakan Wonomulyo Lahuri (76) mengharapkan warga setempat lainnya tidak takut divaksin.
"Karena setelah vaksin membuat kita lebih sehat dan tahan penyakit. Saya sudah vaksin kedua dan yang saya rasakan semakin sehat," kata dia.
"Vaksinasi tidak boleh mengendur. Justru saat kasus positif COVID-19 tengah rendah, vaksinasi harus ditingkatkan terutama bagi kelompok lanjut usia dan kelompok rentan dan juga menjelang libur Natal dan Tahun Baru," ujar Komandan Kodim 1402/Polewali Mandar Letkol Czi Masni Etha Yanurianedhi, M.Tr (Han) di Mamuju, Rabu.
Kodim setempat beserta jajaran koramil, katanya, juga terus melakukan patroli penerapan protokol kesehatan di tempat keramaian dengan membagikan masker dan penyanitasi tangan kepada masyarakat, sekaligus mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi COVID-19.
"Saya kerahkan seluruh babinsa di wilayah untuk terus mengedukasi masyarakat agar melakukan vaksinasi. Tentu dengan persuasif dan humanis," ujar dia.
Masyarakat setempat, katanya, juga diingatkan untuk mewaspadai penularan COVID-19.
"Apalagi sebentar lagi Natal dan Tahun Baru. Kami terus mengingatkan warga, agar tetap mengikuti anjuran pemerintah dengan bervaksin," tambahnya.
Menurut dia, dengan vaksinasi yang intens dilakukan maka kekebalan kelompok akan terbentuk.
Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, ia meminta warga Kabupaten Polewali Mandar mengurangi mobilitas dan mematuhi protokol kesehatan dengan selalu memakai masker dan rajin mencuci tangan.
"Karena kita tidak tahu, dari mana virus itu datang," ucapnya.
Ia menyebut 1.000 warga mendaftar mengikuti vaksinasi hari ini.
"Alhamdulillah antusias masyarakat sangat luar biasa untuk menerima vaksinasi terbukti hari ini yang mengambil nomor antrean sudah mencapai 1.000 orang," kata Masni Etha Yanurianedi.
Salah seorang warga lanjut usia penerima vaksin asal Palitakan Wonomulyo Lahuri (76) mengharapkan warga setempat lainnya tidak takut divaksin.
"Karena setelah vaksin membuat kita lebih sehat dan tahan penyakit. Saya sudah vaksin kedua dan yang saya rasakan semakin sehat," kata dia.