Jakarta (ANTARA) - Pemerintah berencana untuk menggencarkan pelaksanaan vaksinasi setelah salat Tarawih di rumah-rumah ibadah guna mendorong kemudahan masyarakat dalam menjangkau gerai-gerai vaksinasi COVID-19.
"Pemerintah akan melakukan pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan saat selesai Tarawih, dan tempat publik lainnya seperti stasiun, bandara, terminal bus, pusat keramaian, dan tempat-tempat pelaksanaan mudik bersama," kata Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam jumpa pers virtual pascarapat terbatas evaluasi PPKM dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.
Menurut Luhut, peningkatan kemudahan masyarakat menjangkau gerai-gerai vaksinasi tersebut menjadi langkah penting bagi upaya Pemerintah menjaga momentum baik situasi pandemi COVID-19 di Indonesia.
Luhut menyatakan saat ini situasi pandemi COVID-19 varian omicron relatif terkendali dengan penurunan kasus harian sebesar 97 persen dibandingkan titik puncak, kasus aktif nasional turun 83 persen dibandingkan puncak yang saat ini berada di bawah 100.000 kasus aktif.
Berdasarkan tingkat rawat inap di rumah sakit juga turun hingga 85 persen serta tingkat okupansi (BOR) hanya 6 persen serta tingkat positivity rate di bawah standar WHO, yakni 4 persen.
"Sejak diumumkan sebagai salah satu syarat mudik Idulfitri tahun ini, laju vaksinasi harian untuk booster di seluruh Provinsi Jawa Bali mengalami tanda-tanda peningkatan yang cukup tinggi," kata Luhut.
Saat ini tingkat vaksinasi dosis penguat atau booster baru mencapai 23,6 juta, sedangkan vaksinasi dosis kedua mencapai 159,9 juta.
Di sisi lain, Luhut mewakili Pemerintah mempersilakan masyarakat untuk melaksanakan ibadah selama bulan puasa dengan tetap menjaga protokol kesehatan yang ketat, yakni penggunaan masker, pengecekan suhu, dan memastikan saluran udara yang baik di tempat-tempat ibadah.
"Selain itu, Pemerintah juga membagikan masker dan sabun pencuci tangan kepada masjid-masjid untuk masyarakat yang sedang menjalankan ibadah pada bulan Ramadan," katanya.
Berita Terkait
Satgas COVID-19: 68,7 juta warga Indonesia telah menerima vaksin booster pertama
Minggu, 16 April 2023 20:41 Wib
Presiden Jokowi mengingatkan masyarakat suntik vaksin booster sebelum mudik
Kamis, 13 April 2023 12:32 Wib
Vaksin booster satu di Indonesia telah diberikan kepada 68.664.709 orang
Minggu, 9 April 2023 23:54 Wib
Kemenkes : Vaksin COVID-19 IndoVac mulai digunakan untuk booster kedua
Rabu, 8 Maret 2023 9:50 Wib
Dinkes Sulsel fokus vaksinasi boster kedua untuk lansia
Rabu, 8 Februari 2023 18:11 Wib
Polri kerahkan 10.362 nakes Pusdokkes sebagai vaksinator booster kedua
Selasa, 31 Januari 2023 12:44 Wib
Menkes: Vaksinasi penguat kedua tidak akan jadi syarat perjalanan
Kamis, 26 Januari 2023 15:15 Wib
Wapres Ma'ruf Amin : Wacana vaksinasi booster kedua berbayar untuk mengurangi subsidi
Kamis, 26 Januari 2023 14:25 Wib