Jenewa/London (ANTARA) - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa (26/4) mengatakan bahwa dunia "semakin buta" terhadap penyebaran virus corona karena tingkat pengujian semakin menurun.
Untuk itu, dia mendesak negara-negara untuk tetap mempertahankan langkah pengawasan infeksi virus corona.
"Karena banyak negara mengurangi pengujian, WHO semakin sedikit menerima informasi tentang penularan dan urutannya," kata Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada konferensi pers di markas besar PBB di Jenewa.
"Ini membuat kita semakin buta terhadap pola penularan dan evolusi (virus corona)," ujarnya.
Kepala eksekutif FIND Bill Rodriguez mengatakan "tingkat pengujian (COVID) telah anjlok 70 hingga 90 persen". FIND adalah sebuah kelompok bantuan global yang bekerja dengan WHO untuk memperluas akses ke pengujian COVID-19.
"Kami sebelumnya memiliki kemampuan yang belum pernah dimiliki sebelumnya untuk mengetahui apa yang terjadi. Namun hari ini, karena pengujian telah menjadi korban pertama dari keputusan global untuk menurunkan kewaspadaan, kami menjadi buta terhadap apa yang terjadi dengan virus ini," kata Rodriguez.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Kementerian PANRB menyetujui organisasi dan tata kerja baru KPPU
Kamis, 14 November 2024 7:47 Wib
Perempuan dinilai menjadi sasaran empuk politik uang di pilkada
Rabu, 6 November 2024 7:20 Wib
54 negara dan organisasi mendesak DK PBB hentikan aliran senjata ke Israel
Selasa, 5 November 2024 13:23 Wib
Pemuda Muhammadiyah Makassar menjunjung politik nilai di Pilkada
Jumat, 20 September 2024 17:42 Wib
Organisasi pengelola zakat resmi mengirim bantuan 12 truk untuk Palestina
Kamis, 19 September 2024 21:52 Wib
OJK melantik level komisioner dan kepala OJK daerah
Jumat, 13 September 2024 1:24 Wib
Garda Bangsa PKB siap "berperang" cegah muktamar tandingan
Sabtu, 31 Agustus 2024 17:43 Wib
Bawaslu Sulsel ajak gen-z dan millenial terlibat pengawasan Pilkada 2024
Jumat, 2 Agustus 2024 20:35 Wib