Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika sedang mendalami dugaan data pelanggan IndiHome bocor dan masuk ke situs gelap.
"Sehubungan dengan informasi dugaan kebocoran data pribadi pelanggan Indihome, PT Telkom Indonesia (Persero), Kementerian Kominfo sedang melakukan pendalaman terhadap dugaan insiden tersebut," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, dalam keterangan resmi, Minggu.
Kominfo menyatakan akan segera memanggil manajemen Telkom, selaku perusahaan induk, untuk dimintai keterangan soal insiden ini.
Kominfo juga akan meminta Telkom memberikan informasi langkah apa yang mereka lakukan untuk menindaklanjuti laporan ini.
"Kementerian Kominfo akan segera mengeluarkan rekomendasi teknis untuk peningkatan pelaksanaan pelindungan data pribadi Telkom, dan di saat bersamaan berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)," kata Semuel.
Perwakilan grup Telkom dan IndiHome belum memberikan keterangan kepada ANTARA soal dugaan kebocoran data ini.
Beredar informasi di dunia bahwa data histori browsing pengguna layanan internet IndiHome bocor dan diunggah ke situs gelap. Data yang bocor berjumlah 26.730.798, berukuran 5GB. Data tersebut diperoleh pada Agustus 2022.
Data yang terekspose berupa histori berselancar di internet seperti tanggal, kata kunci, domain, platform, browser dan tautan URL.
Selain itu, informasi pengguna berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), email, nomor ponsel dan jenis kelamin juga bocor.
Dihubungi terpisah, pakar keamanan siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya melihat kasus kebocoran data pengguna IndiHome kemungkinan benar. Dia menduga kebocoran ini berasal dari server penyedia layanan.
Alfons menekankan bahwa data histori browsing berbahaya bagi pengguna karena orang yang memahami big data bisa menggunakannya untuk melihat dan memahami (profiling) kebiasaan pengguna.
Data-data tersebut juga berbahaya jika jatuh ke tangan penjahat siber karena mereka mengamati kebiasaan pengguna kemudian merancang aktivitas phishing untuk menipu korban.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kominfo selidiki dugaan data IndiHome bocor
Berita Terkait
Pemkab Pangkep gelar bimtek data statistik sektoral 2024
Rabu, 13 November 2024 16:11 Wib
Delapan orang meninggal dunia akibat erupsi gunung Lewotobi Laki-laki di Flores NTT
Senin, 4 November 2024 8:53 Wib
Kemenkominfo sampaikan pernyataan tentang proses penelusuran kebocoran NPWP
Sabtu, 21 September 2024 12:07 Wib
Pj Gubernur Sulsel apresiasi Kominfo dan Disdik gelar bimtek TTE
Rabu, 18 September 2024 21:12 Wib
Menkominfo: Kasus pencurian data kartu SIM kesalahan mitra nakal Indosat
Kamis, 12 September 2024 17:53 Wib
Kadis Kominfo Jeneponto tekankan pentingnya mahasiswa melakukan analisis sosial
Kamis, 12 September 2024 15:47 Wib
Kominfo Sulbar meminta waspadai akun palsu gubernur
Selasa, 27 Agustus 2024 1:48 Wib
Indonesia mengisi posisi juara kompetisi surat remaja internasional 2024
Minggu, 25 Agustus 2024 12:41 Wib