Ruri Chaterine dari Sulawesi Selatan terpilih menjadi Putri Citra Indonesia 2023
Manokwari (ANTARA) - Ruri Chaterine dari Provinsi Sulawesi Selatan terpilih menjadi Putri Citra Indonesia 2023 menggantikan Putri Citra Indonesia 2022, Gloria Esteriana dari Kalimantan Tengah pada Grand Final Putri Citra Indonesia di Manokwari, Ahad.
Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat sukses menjadi tuan rumah pada rangkaian kegiatan Pemilihan Putri Citra Indonesia ke-37 tahun 2023 yang dihadiri peserta dari 21 provinsi se Indonesia.
Ketua Panitia Pemilihan Putri Citra Indonesia 2023 Febelina Indou mengatakan kesuksesan Pemilihan Putri Citra Indonesia 2023 tidak terlepas dari peran Pemkab Manokwari. Anggaran untuk pelaksanaan Pemilihan Putri Citra Indonesia bersumber dari APBD Kabupaten Manokwari tahun 2023.
"Kabupaten Manokwari sebagai tuan rumah diputuskan melalui rakernas Yayasan Argadia Citra Indonesia tahun 2022 di Daerah Istimewa Yogyakarta. Ini merupakan berkat yang luar biasa bagi Kabupaten Manokwari dan Provinsi Papua Barat," ujarnya.
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan sebelum puncak acara Final Putri Citra Indonesia, yaitu kegiatan sosial berbagi kasih pada SLB Panca Kasih Amban, kunjungan ke destinasi wisata Pantai Pasir Putih dan wisata budaya Rumah Kaki Seribu di Soribo serta malam apresiasi seni finalis Putri Citra Indonesia.
Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan terpilihnya Kabupaten Manokwari sebagai tuan rumah pemilihan Putri Citra Indonesia menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk mensukseskan acara tersebut.
Kesempatan itu tidak disia-siakan pemerintah maupun panitia untuk mempromosikan pariwisata di Kabupaten Manokwari. Terlebih pemilihan Putri Citra Indonesia merupakan ajang kompetisi untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya nasional pada generasi muda yang berkarakter dan berbudaya.
"Pemerintah daerah harus memastikan Manokwari layak menjadi tuan rumah bagi nasional bergengsi seperti pemilihan Putri Citra Indonesia. Apalagi yayasan Argadia Citra Indonesia merupakan lembaga profit yang bergerak di bidang pendidikan sosial dan budaya yang sangat peduli terhadap perkembangan kebudayaan Indonesia," ujarnya.
Ketua Umum DPP Yayasan Agradia Citra Indonesia Fari Yunitastuti Japar memberikan apresiasi pada Pemkab Manokwari Provinsi Papua Barat yang telah mendukung penuh kegiatan sehingga terlaksana dengan lancar dan sukses dari awal hingga akhir.
Ia menjelaskan, ajang Pemilihan Putri Citra Indonesia memiliki tujuan membangkitkan motivasi generasi muda Indonesia untuk lebih mengenal dan mencintai budaya bangsa Indonesia, menggali melestarikan dan mengembangkan kebudayaan Indonesia melalui busana daerah.
"Selain itu, membantu pemerintah dalam bidang pariwisata dan mewujudkan citra wanita Indonesia yang cerdas, anggun, berkepribadian dan menjunjung nilai-nilai budaya," katanya.
Ia menambahkan, Yayasan Argadia Citra juga telah mengadakan Rakernas di Manokwari 12 Oktober dan memutuskan pemilihan Putri Citra Indonesia yang ke-38 tahun 2024 diselenggarakan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat sukses menjadi tuan rumah pada rangkaian kegiatan Pemilihan Putri Citra Indonesia ke-37 tahun 2023 yang dihadiri peserta dari 21 provinsi se Indonesia.
Ketua Panitia Pemilihan Putri Citra Indonesia 2023 Febelina Indou mengatakan kesuksesan Pemilihan Putri Citra Indonesia 2023 tidak terlepas dari peran Pemkab Manokwari. Anggaran untuk pelaksanaan Pemilihan Putri Citra Indonesia bersumber dari APBD Kabupaten Manokwari tahun 2023.
"Kabupaten Manokwari sebagai tuan rumah diputuskan melalui rakernas Yayasan Argadia Citra Indonesia tahun 2022 di Daerah Istimewa Yogyakarta. Ini merupakan berkat yang luar biasa bagi Kabupaten Manokwari dan Provinsi Papua Barat," ujarnya.
Berbagai kegiatan telah dilaksanakan sebelum puncak acara Final Putri Citra Indonesia, yaitu kegiatan sosial berbagi kasih pada SLB Panca Kasih Amban, kunjungan ke destinasi wisata Pantai Pasir Putih dan wisata budaya Rumah Kaki Seribu di Soribo serta malam apresiasi seni finalis Putri Citra Indonesia.
Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan terpilihnya Kabupaten Manokwari sebagai tuan rumah pemilihan Putri Citra Indonesia menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk mensukseskan acara tersebut.
Kesempatan itu tidak disia-siakan pemerintah maupun panitia untuk mempromosikan pariwisata di Kabupaten Manokwari. Terlebih pemilihan Putri Citra Indonesia merupakan ajang kompetisi untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya nasional pada generasi muda yang berkarakter dan berbudaya.
"Pemerintah daerah harus memastikan Manokwari layak menjadi tuan rumah bagi nasional bergengsi seperti pemilihan Putri Citra Indonesia. Apalagi yayasan Argadia Citra Indonesia merupakan lembaga profit yang bergerak di bidang pendidikan sosial dan budaya yang sangat peduli terhadap perkembangan kebudayaan Indonesia," ujarnya.
Ketua Umum DPP Yayasan Agradia Citra Indonesia Fari Yunitastuti Japar memberikan apresiasi pada Pemkab Manokwari Provinsi Papua Barat yang telah mendukung penuh kegiatan sehingga terlaksana dengan lancar dan sukses dari awal hingga akhir.
Ia menjelaskan, ajang Pemilihan Putri Citra Indonesia memiliki tujuan membangkitkan motivasi generasi muda Indonesia untuk lebih mengenal dan mencintai budaya bangsa Indonesia, menggali melestarikan dan mengembangkan kebudayaan Indonesia melalui busana daerah.
"Selain itu, membantu pemerintah dalam bidang pariwisata dan mewujudkan citra wanita Indonesia yang cerdas, anggun, berkepribadian dan menjunjung nilai-nilai budaya," katanya.
Ia menambahkan, Yayasan Argadia Citra juga telah mengadakan Rakernas di Manokwari 12 Oktober dan memutuskan pemilihan Putri Citra Indonesia yang ke-38 tahun 2024 diselenggarakan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.