Makassar (ANTARA Sulsel) - Komisi IV DPRD Sulsel memberikan "deadline" (peringatan) selama 2 x 24 jam kepada Dinas Kesehatan, untuk mengkoordinasikan masalah mekanisme penganggaran pada setiap kegiatan.
"Kepala Dinas Kesehatan diberikan waktu dua hari untuk menyelesaikan kasus UTD (Unit Transfusi Darah) dan mungkin kasus lainnya," kata Ketua Komisi IV DPRD Sulsel, HM Ruslan, saat memimpin rapat evaluasi dengan Dinas Kesehatan, di Makassar, Selasa.
Dia juha mengatakan akan memberikan rekomendasi kepada Gubernur Sulsel, agar mengurai masalah yang terjadi di Dinas Kesehatan, seperti masalaha anggaran yamg sering tarik ulur antara Kepala Dinas dan Bagian Keuangan.
Kepala UTD Sulsel, dr Mardiani Radjuni mengatakan, pengadaan ratusan kantong plastik darah yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan, terealisasi 100 persen, namun tidak diikuti dengan realisasi anggaran.
Hanya saja ketika ditanya oleh anggota Komisi IV, dia tidak bisa menjelaskan, kenapa hal tersebut bisa terjadi, demikian juga dengan Wakil Kepala Dinas Kesehatan yang meminta panitia tender untuk menjawab.
Namun panitia tender juga tidak tahu dan mengatakan bahwa yang bertanggungjawab adalah pihak UTD. Kepala Dinas Kesehatan, dr Rahmat Latif, berada di Jakarta.
Kepala Biro Keuangan Sulsel, Yushar Huduri, menilai ada perencanaan yang salah di dinas kesehatan, sehingga yang bisa memberikan penjelasan hanyalah kepala dinas.
"Jangan mengkambinghitamkan UTD dalam bagian pendataan. Sebaiknya yang mewakili kepala dinas menjelaskan saja semuanya," katanya.
Dinas kesehatan pada akhir triwulan II tahun 2009 berhasil merealisasikan sekitar 52 persen atau sekitar Rp276 penerimaan retribusi daerah, dari target Rp531 juta. Penerimaan retribusi selama bulan Juni Rp43 juta.
Realisasi ini meliputi retribusi dari, pelayanan jasa ketata usahaan, pemakaian kekayaan daerah, pelayanan kesehatan seperti, obat-obatan, laboratorium, dan jasa konsulsetan medik, serta retribusi izin trayek yang meliputi, Cab penyalur alat kesehatan, industri kecil obat tradisional dan pedagang besar farmasi.
(T.PSO-099/F003)
Berita Terkait
Pemprov Sulsel tambahkan hadiah bagi juara MTQ di Takalar
Kamis, 9 Mei 2024 0:52 Wib
BB KSDA Sulsel evakuasi buaya muara asal pulau di Kabupaten Pangkep
Rabu, 8 Mei 2024 22:25 Wib
Pemprov Sulsel beri bantuan pendampingan "trauma healing" bagi korban bencana
Rabu, 8 Mei 2024 21:56 Wib
BPBD Sulsel fokus tangani desa terisolir di Latimojong Luwu
Rabu, 8 Mei 2024 18:37 Wib
SAR Gabungan kembali evakuasi 10 warga terisolasi terdampak bencana Luwu
Rabu, 8 Mei 2024 18:36 Wib
Dinas Ketahanan Pangan Sulbar intervensi stunting di Mamuju
Rabu, 8 Mei 2024 18:35 Wib
Mahasiswa Unhas gelar aksi dan membuka donasi Peduli Palestina
Rabu, 8 Mei 2024 18:34 Wib
USAID IUWASH Tangguh dan lima daerah di Sulsel kerja sama sanitasi aman
Rabu, 8 Mei 2024 17:45 Wib