"Ratusan pecinta alam yang ada di Makassar maupun dari daerah lain berkumpul di lokasi Camp Surandar, Desa Pattunuang, Kabupaten Maros memperingati Hari Bumi sekaligus silaturahmi setelah Lebaran," kata Koordinator Penat Celebes Muhammad Fihria di Maros, Sulawesi Selatan, Senin.
Dia mengatakan peserta kegiatan tersebut para anggota KPA yang berdatangan ke lokasi acara untuk silaturahim sekaligus reuni pascalebaran.
“Di sini kita menghadirkan teman-teman, baik dari Penat sendiri maupun teman-teman lainnya, dipertemukan kembali," ujarnya.
Menurut dia, hal terpenting dalam kegiatan ini yakni mengedukasi para peserta, terutama kalangan anak muda atau para pemula, untuk mencintai dan menjaga lingkungan.
"Kami berusaha memberikan contoh dan edukasi kepada para adik-adik pendaki. Soal keselamatan, menjaga lingkungan, dan banyak lagi sebelum turun ke alam bebas." kata dia Fihria.
Komunitas pendaki yang tergabung dalam Penat merupakan perkumpulan para pendaki dan pecinta kamping yang sudah aktif sejak 1970-an hingga 1990-an.
"Ini sudah kesekian kali kami laksanakan dan sudah menjadi kalender rutin dan akan kita terus tingkatkan," katanya.
Kegiatan ini sekaligus forum edukasi dan menambah pengetahuan secara keilmuan, serta memupuk persaudaraan bukan hanya kalangan pendaki dan aktivis lingkungan, akan tetapi juga membawa dan mempertemukan para keluarga dari peserta.
Berbagai kegiatan digelar pada kesempatan tersebut, di antaranya pelatihan fotografi, akustikan, fun climbing, hiking, dan dialog serta sosialisasi program lingkungan serta tracking games yang dihadiri peserta dari Kabupaten Kolaka (Sultra), Kabupaten Sidrap, Gowa, Maros, dan Kota Makassar (Sulsel), bahkan beberapa peserta lainnya dari Pulau Jawa.
Turut hadir mendukung kegiatan peringatan Hari Bumi itu, para pelaku usaha yang mempunyai minat dan kecintaan terhadap alam, seperti Puncak Jaya, Lintang Outdoor, Dimitri, dan unsur TNI yakni Yon Zipur. Hari Bumi jatuh setiap 22 April.
