Basarnas Makassar mengevakuasi jasad remaja tenggelam di Sungai Walanae
Makassar (ANTARA) - Tim Basarnas Makassar bersama SAR Gabungan berhasil menemukan jasad remaja berusia 12 tahun atas nama Regang setelah tenggelam selama tiga hari di Sungai Walennae, Dusun Bunne, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Usai ditemukan oleh tim SAR gabungan, jenazah korban dievakuasi dan segera dibawa ke rumah duka," kata Kepala Kantor Basarnas Makassar Muhammad Arif Anwar dikonfirmasi di Makassar, Selasa.
Jasadnya ditemukan 5,4 kilometer dari lokasi kejadian jatuhnya korban. Sebelumnya, korban ikut bersama rekannya, delapan orang, memancing di sungai setempat pada Minggu 2 Juni 2024.
Dari keterangan keluarga, korban turun ke sungai dan selang beberapa saat arus tiba-tiba menjadi deras, kemudian terbawa arus lalu tenggelam.
Hal tersebut diketahui temannya dan segera memanggil pihak keluarga untuk mencari, dibantu puluhan warga setempat. Namun korban tidak ditemukan. Saat kejadian korban mengenakan baju kaos hitam.
Informasi tersebut selanjutnya dilaporkan ke Basarnas untuk dilakukan operasi SAR terkait ada warga tenggelam di Sungai Walanae, Desa Goarie, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng.
Proses pencarian dibagi tiga SRU, SRU 1 melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian, SRU 2 menyisir di sisi kiri, dan SRU 3 menyisir pada sisi kanan sejauh tiga kilometer ke arah selatan.
"Pencarian korban tadi dilakukan dengan penyisiran menggunakan perahu karet di sekitar lokasi kejadian, dan sore tadi korban ditemukan," papar Ketua SAR Mission Coordinator (SMC) ini.
Sebelumnya Tim SAR Gabungan juga berhasil menemukan jasad pemuda bernama Syamsuddin usia 25 tahun yang terjatuh dari kapal feri saat berlayar di Perairan Bajoe, Kabupaten Bone, Sulsel, pada 31 Mei 2024.
Jasad korban baru ditemukan pada Minggu 2 Juni 2024 setelah tiga hari pencarian sekitar dua nautical mil (nm) dari lokasi terjatuh ke arah pantai setempat.
Korban langsung dievakuasi ke Pelabuhan Bajoe Bone dan selanjutnya diserahkan ke RSUD Tenriwaru Bone untuk penanganan lanjutan sebelum diserahkan ke pihak keluarga.
"Kami sampaikan terima kasih atas dedikasi dari seluruh unsur yang tergabung dalam Tim SAR Gabungan hingga korban berhasil ditemukan," tutur Kepala Operasi Dana Siaga Basarnas Makassar Andi Sultan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Basarnas Makassar temukan jasad remaja tenggelam di Sungai Walanae
"Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Usai ditemukan oleh tim SAR gabungan, jenazah korban dievakuasi dan segera dibawa ke rumah duka," kata Kepala Kantor Basarnas Makassar Muhammad Arif Anwar dikonfirmasi di Makassar, Selasa.
Jasadnya ditemukan 5,4 kilometer dari lokasi kejadian jatuhnya korban. Sebelumnya, korban ikut bersama rekannya, delapan orang, memancing di sungai setempat pada Minggu 2 Juni 2024.
Dari keterangan keluarga, korban turun ke sungai dan selang beberapa saat arus tiba-tiba menjadi deras, kemudian terbawa arus lalu tenggelam.
Hal tersebut diketahui temannya dan segera memanggil pihak keluarga untuk mencari, dibantu puluhan warga setempat. Namun korban tidak ditemukan. Saat kejadian korban mengenakan baju kaos hitam.
Informasi tersebut selanjutnya dilaporkan ke Basarnas untuk dilakukan operasi SAR terkait ada warga tenggelam di Sungai Walanae, Desa Goarie, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng.
Proses pencarian dibagi tiga SRU, SRU 1 melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian, SRU 2 menyisir di sisi kiri, dan SRU 3 menyisir pada sisi kanan sejauh tiga kilometer ke arah selatan.
"Pencarian korban tadi dilakukan dengan penyisiran menggunakan perahu karet di sekitar lokasi kejadian, dan sore tadi korban ditemukan," papar Ketua SAR Mission Coordinator (SMC) ini.
Sebelumnya Tim SAR Gabungan juga berhasil menemukan jasad pemuda bernama Syamsuddin usia 25 tahun yang terjatuh dari kapal feri saat berlayar di Perairan Bajoe, Kabupaten Bone, Sulsel, pada 31 Mei 2024.
Jasad korban baru ditemukan pada Minggu 2 Juni 2024 setelah tiga hari pencarian sekitar dua nautical mil (nm) dari lokasi terjatuh ke arah pantai setempat.
Korban langsung dievakuasi ke Pelabuhan Bajoe Bone dan selanjutnya diserahkan ke RSUD Tenriwaru Bone untuk penanganan lanjutan sebelum diserahkan ke pihak keluarga.
"Kami sampaikan terima kasih atas dedikasi dari seluruh unsur yang tergabung dalam Tim SAR Gabungan hingga korban berhasil ditemukan," tutur Kepala Operasi Dana Siaga Basarnas Makassar Andi Sultan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Basarnas Makassar temukan jasad remaja tenggelam di Sungai Walanae