Gowa (ANTARA) - Bupati Gowa Sulawesi Selatan Adnan Purichta Ichsan didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Gowa Priska Paramita Adnan yang menggunakan hak pilihnya di TPS 004 Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu berharap partisipasi pemilih naik hingga menjadi 83 persen.
"Selama beberapa waktu terjadi kenaikan tren partisipasi pemilih dan di pilkada sebelumnya itu 82 persen. Pilkada tahun 2024 ini kami harap bisa naik lagi menjadi 83 persen," ujar Adnan di Gowa, Rabu.
Adnan yang memantau proses pencoblosan di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) optimistis target peningkatan partisipasi pemilih terjadi setelah melihat antusiasme masyarakat.
"Ahamdulillah kami melihat antusias masyarakat mulai dari pagi sampai siang ini sudah sangat baik khususnya di TPS 004 ini, sehingga kami ingin partisipasi pemilih di Kabupaten Gowa itu terus mengalami peningkatan dibandingkan pemilihan sebelumnya," katanya.
Adnan menyebut partisipasi pemilih di Kabupaten Gowa terus mengalami peningkatan.
Pada pemilu 2015 partisipasi pemilih mencapai 77 persen, kemudian saat kembali mencalonkan bupati pada Pilkada 2020 partisipasi pemilih meningkat menjadi 79 persen, lalu pada pemilu (Pilpres) terjadi peningkatan lagi yakni sekitar 82 persen.
Diharapkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 ini mampu mencapai 83 persen.
"Setiap pelaksanaan pemilihan alhamdulillah partisipasi kita meningkat. Ini menunjukkan bahwa tingkat demokrasi di Kabupaten Gowa semakin membaik, dan semakin menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi, terlebih salah satu ukuran keberhasilan pelaksanaan pilkada dan pemilu itu berada di tingkat partisipasi pemilihnya," katanya.
Terkait potensi adanya kecurangan di TPS kata Adnan, hal tersebut sangat kecil terjadi. Pasalnya setiap TPS memiliki saksi dari paslon, baik paslon calon bupati maupun calon gubernur. Tak hanya itu pemilihan pun dilakukan secara transparan atau bisa dilihat secara bebas oleh masyarakat saat penghitungan suara.
"Semuanya bisa melakukan pengawasan dan kami lihat tidak ada satupun TPS yang tidak memiliki saksi baik saksi untuk gubernur maupun bupati. Oleh karena itu jika mendengar isu-isu kecurangan di TPS itu sangat kecil karena yakin dan percaya saat perhitungan dilakukan semua orang bebas melihatnya ditambah zamannya media sosial, begitu selesai hasil bisa langsung difoto bisa disebar ke mana-mana," terangnya.
Sebelumnya Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni didampingi Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Mussadiyah Rauf menggunakan hak pilihnya di TPS 001 Desa Manuju, Kecamatan Manuju, sementara Sekda Gowa, Andy Azis didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gowa, Suryanti di TPS 004 Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu.
Usai menggunakan hak pilihnya, Bupati Adnan bersama Forkopimda Gowa melakukan peninjauan di TPS 004 Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu dan TPS 001 Kampung Jangka, Kelurahan Pangkabinanga, Kecamatan Pallangga.
Sementara Sekretaris Provinsi Sulsel, Jufri Rahman juga melakukan peninjauan di TPS 004 Rumah Jabatan Bupati Gowa mengatakan pihaknya bersama jajaran melakukan peninjauan di Kabupaten Gowa dengan mengunjungi dua TPS yakni TPS 004 dan TPS 012 di Kantor Kemenag Gowa Kecamatan Somba Opu.
"Saat ini memasuki tahapan pencoblosan dan saya mendapat penugasan melakukan peninjauan di Kabupaten Gowa. Kita tadi melihat Alhamdulillah berjalan dengan lancar, kami hampir yakin sebelum pukul 13:00 WITA penyelenggaraan pencobloasn di TPS ini bisa aman dan selesai dengan jumlah DPT 585 orang," ucapnya.