Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mendorong pemuda untuk berpartisipasi aktif dalam upaya membangun ekonomi daerah untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar, Muhammad Idris, di Mamuju, Rabu, mengatakan, Pemprov Sulbar melaksanakan Forum Group Discussion (FGD) untuk menyusun rencana aksi daerah (RAD).
Ia mengatakan, RAD tersebut merumuskan kebijakan pembinaan kepemudaan sesuai dengan amanat undang-undang agar pemuda dapat berpartisipasi dan berkontribusi dalam pembangunan.
Menurut dia, Pemprov Sulbar akan berupaya memenuhi hak-hak kepemudaan serta mendorong pemuda agar memiliki peran dan tanggung jawab dalam mensukseskan pembangunan.
"Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2023, sebesar 23.18 persen atau hampir seperempat penduduk Indonesia adalah pemuda yang dapat diberdayakan mensukseskan pembangunan," katanya.
Ia menyampaikan, di Provinsi Sulbar memiliki sekitar 330 ribu orang pemuda yang juga bisa di perkuat dan diberdayakan dalam mendorong pembangunan daerah.
Ia meminta, agar seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di Sulbar, merumuskan program pembangunan kepemudaan untuk dituangkan dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).
"Landasan pembangunan kepemudaan harus dirumuskan agar memiliki dasar kebijakan yang baik di Sulbar," katanya.