Makassar (ANTARA) - Direktur UPTD RSUD Regional La Mappapenning Bone Sulawesi Selatan dr H Erwan Tri Sulistyo menerapkan program Ibu melahirkan dengan nyaman dan pulang langsung membawa akta kelahiran.
Penjabat Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh dalam keterangannya di Makassar Jumat mengatakan, program ini sangat luar biasa dan patut jadi percontohan. Sebab di era yang penuh kemudahan, betul-betul menjawab keinginan masyarakat.
"Memang Direktur RSUD Regional ini sudah layak jadi Eselon II. Apalagi dengan berbagai inovasi ini. Ini adalah staf yang bagus karena kalau yang seperti ini menghadap, bukan minta petunjuk tapi menawarkan opsi dan pimpinan bisa memilih," kata Zudan saat menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RSUD Regional La Mappapenning Bone yang pertama.
Apalagi, katanya, dengan usia rumah sakit yang baru setahun, ternyata sudah memiliki pasien rata-rata 1.500 per bulannya. Ini adalah prestasi yang luar biasa bagi sebuah rumah sakit.
"Suprise ini ada presentasi dari kepala rumah sakit tadi sangat menyenangkan, ini langkah yang sangat luar biasa, baru umur satu tahun sudah mencapai 1.500 pasien per bulan," kata Zudan Arif, yang juga meninjau fasilitas yang dimiliki rumah sakit tersebut.
Lebih jauh Zudan menjelaskan, pembangunan rumah sakit regional di sejumlah daerah di Sulsel sejak era Nurdin Abdullah hingga Andi Sudirman Sulaiman sebagai bukti pemerataan pembangunan infrastruktur, khususnya pelayanan kesehatan.
"Rumah sakit regional merupakan bukti pemerataan pembangunan infrastruktur khusus pelayanan kesehatan di Provinsi Sulsel. Ada di Makassar, ada di Bone, dan ada di Parepare," ujarnya.
Sementara dr H Erwan Tri Sulistyo menyampaikan terima kasih kepada Pj Gubernur Sulsel Zudan, Pj Ketua PKK Sulsel Ninuk Triyanti, dan Pj Bupati Bone Andi Winarno Eka Putra, beserta yang lain, sudah hadir pada acara perayaan Hari Ulang Tahun UPTD RSUD La Mappapenning Bone.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada gubernur Sulsel pada saat itu Nurdin Abdullah dan Bapak Andi Sudirman Sulaiman wakil Gubernur Sulsel pada saat itu. Alhamdulillah rumah sakit ini begitu selesai langsung beroperasi pada saat itu. Ini adalah salah satu rumah sakit begitu selesai langsung dioperasikan," katanya.
Berita Terkait
Kanwil Kemenag Sulsel bantu meluruskan larangan nikah di hari libur
Minggu, 13 Oktober 2024 17:15 Wib
Puluhan lansia Ininnawa Binaan PKK Sulsel mengikuti wisuda
Minggu, 13 Oktober 2024 15:22 Wib
Pemprov Sulsel menggelar sunatan massal peringati HUT ke-355
Sabtu, 12 Oktober 2024 14:53 Wib
Pemprov Sulsel menciptakan ASN berintegritas melalui latihan kepemimpinan
Sabtu, 12 Oktober 2024 12:45 Wib
Pemprov Sulsel realisasikan pemberian bonus juara MTQ Nasional
Sabtu, 12 Oktober 2024 12:44 Wib
BI Sulsel menyediakan Rp12,38 miliar untuk Ekspedisi Rupiah Berdaulat
Sabtu, 12 Oktober 2024 0:08 Wib
KPU Sulsel siapkan 6.857.088 surat suara Pilgub 2024
Jumat, 11 Oktober 2024 18:05 Wib
Mentan salurkan bibit padi dan alsintan di Kabupaten Gowa senilai Rp65,4 miliar
Jumat, 11 Oktober 2024 18:00 Wib