Makassar (ANTARA) - Tim Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024 di Kabupaten Luwu, Sulawesi selatan (Sulsel), bersiap melakukan survei pada 67 Desa dari 22 kecamatan yang ada di kabupaten itu.
Penanggungjawab Teknis SSGI 2024 di Kabupaten Luwu Arjuna Jemah di Luwu, Senin, mengatakan tim yang terdiri delapan orang itu akan melakukan survei selama 40 hari.
Ia menjelaskan tahap pemilihan sample dilakukan dalam dua tahap yaitu pertama adalah memilih blok sensus dan kedua adalah memilih rumah tangga.
"Selanjutnya dalam tahap kedua, memilih 10 rumah tangga balita hasil pemutakhiran/updating SSGI secara systematic sampling dengan implicit stratification menurut tingkat pendidikan kepala rumah tangga,” jelasnya.
Penjabat (Pj) Bupati Luwu Muh Saleh mengatakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui badan kebijakan pembangunan kesehatan kembali melaksanakan SSGI 2024, guna mendapatkan gambaran status gizi balita (stunting, wasting, underweight, dan obesitas) dan determinannya.
"Pada kesempatan ini telah hadir Penanggung Jawab Teknis dan Enumerator SSGI tahun 2024 yang akan melaksanakan kegiatan survei di Kabupaten Luwu," ucapnya.
Nantinya hasil dari SSGI tahun 2024 akan menjadi evaluasi status gizi balita berdasarkan intervensi yang telah dilaksanakan oleh Kabupaten Luwu. Baik intervensi spesifik maupun intervensi sensitif.
“Untuk itu kami mengharapkan komitmen dan dukungan seluruh stakeholder yang hadir pada hari ini untuk dapat mengawal pelaksanaan survei ini dan memastikan prosesnya berjalan lancar. Semoga hasilnya sesuai apa yang kita harapkan bersama, untuk mewujudkan generasi Kabupaten Luwu yang unggul, berdaya saing, dan berkualitas”, ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Luwu Rosnawary melaporkan, kegiatan Pertemuan Evaluasi Intervensi Spesifik Stunting kali ini menjadi langkah penting untuk mengidentifikasi keberhasilan intervensi spesifik stunting, tantangan, dan perbaikan yang diperlukan.
“Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan adalah menganalisis data hasil intervensi spesifik, diskusi, dan merencanakan tindak lanjut hasil evaluasi. Disamping itu, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penerimaan Penanggung Jawab Teknis dan Enumerator Survey Status Gizi Indonesia tahun 2024,” katanya.
Berita Terkait
Pemkab Luwu Timur libatkan Baznas dalam penyaluran bantuan stunting
Kamis, 21 November 2024 6:09 Wib
Bawaslu Luwu petakan TPS rawan pelanggaran pada Pilkada 2024
Kamis, 21 November 2024 6:06 Wib
Pemkab Luwu Timur gelar apel siaga pengawasan pilkada jaga demokrasi
Rabu, 20 November 2024 19:37 Wib
BPBD Luwu Timur terima bantuan peralatan penanganan banjir dari BBWS Pompengan-Jeneberang
Selasa, 19 November 2024 16:03 Wib
Luwu Timur diseminasi audit kasus percepat penanganan stunting
Senin, 18 November 2024 21:17 Wib
Razia THM di Makassar, Timses paslon diamankan diduga positif narkoba
Minggu, 17 November 2024 20:45 Wib
Pemkab Luwu Timur mendorong literasi keuangan pelaku UMKM
Rabu, 13 November 2024 14:44 Wib
Bawaslu Luwu ajak simpatisan paslon jaga ketertiban selama kampanye
Selasa, 12 November 2024 0:22 Wib