Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar bersama Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin sepakat berkolaborasi dalam penanganan stunting dan gizi buruk.
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengatakan berbagai program FKM Unhas sangat relevan dan sejalan dengan visi Pemkot Makassar untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat, berkualitas, dan berdaya saing.
"Kami Pemerintah Kota Makassar siap memperkuat sinergi dengan Unhas, khususnya FKM, untuk bersama-sama menyukseskan program-program pembangunan kesehatan," ujar Munafri
saat menghadiri Dies Natalis ke-43 FKM Unhas di Kampus Unhas Makassar, Sabtu.
Menurut Munafri, FKM Unhas selama ini telah menjadi mitra strategis pemkot dalam menghadapi beragam tantangan kesehatan wilayah.
Sehingga kerja sama ke depan termasuk pula pada edukasi kesehatan masyarakat, hingga respons terhadap isu-isu kesehatan global guna memberikan dampak positif bagi warga Makassar.
Munafri menilai peringatan Dies Natalis bukan hanya seremonial, tetapi momentum refleksi atas peran FKM Unhas dalam mencetak tenaga ahli kesehatan masyarakat yang kompeten dan berkarakter.
"Kami ingin membangun kolaborasi dengan alumni dan keluarga besar FKM Unhas. Makassar harus menjadi kota sehat berstandar baik, dan itu tidak bisa diwujudkan sendirian. Dibutuhkan keterlibatan semua pihak," kata dia.
Ia berharap FKM Unhas terus menjadi garda terdepan inovasi kesehatan dan pengabdian masyarakat, terutama melalui aksi nyata yang dapat dirasakan langsung oleh warga.
Pemkot Makassar, lanjutnya, menargetkan penguatan kolaborasi untuk percepatan zero stunting di Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Makassar.
Kemudian penguatan program Makassar Bebas Gizi Buruk (MBG), dan pengembangan Kota Sehat (Healthy City), serta program-program kesehatan pembangunan lainnya.
Pada kesempatan ini, Munafri tidak lupa mengucapkan selamat atas usia ke-43 FKM Unhas yang dinilainya sebagai usia matang dan penuh kontribusi bagi pembangunan kesehatan, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.
"Ini usia yang matang, penuh kontribusi nyata dalam pembangunan kesehatan," ujarnya.
Dia berharap alumni FKM Unhas dapat mengambil peran lebih besar dalam upaya mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat serta menjadi bagian dari jajaran Kepala Puskesmas di lingkungan Pemerintah Kota Makassar.
Munafri menambahkan, penerapan standar kota sehat adalah kebutuhan penting bagi kota besar yang ingin maju.
Ia menyebut dukungan berbagai pihak, termasuk FKM Unhas dan Ikatan Alumni FKM, sangat menentukan keberhasilan Makassar dalam mewujudkan lingkungan yang bersih, nyaman, dan berkelanjutan.

Pemkot Makassar dan FKM Unhas kolaborasi tangani stunting dan gizi buruk

Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bersama pihak FKM Unhas saat menghadiri Dies Natalis ke-43 FKM Unhas di Kampus Unhas Makassar, Sabtu (15/11/2025). ANTARA/HO-Humas Pemkot Makassar
