Makassar (ANTARA Sulsel) - Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah Sulawesi Selatan Andi Hasbi Nur mengatakan titik api mulai bermunculan di empat kabupaten yaitu Enrekang, Soppeng, Toraja, dan Luwu Timur.
"Biasanya di Sulsel jarang terjadi titik api, namun karena El Nino tingkat kekeringan semakin tinggi sehingga begitu ada sedikit gesekan, terjadi percikan api," kata Andi Hasbi di Makassar, Kamis.
Meski memastikan ada titik api di empat kabupaten tersebut, namun pihakny belum mengetahui luasan area yang terbakar.
"Ada juga kemungkinan masyarakat membakar lahan dan terdeteksi oleh pencitraan jarak jauh sebagai titik api," tambahnya.
Pihaknya, telah berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk.
"Kodam VII/Wirabuana juga sudah menyiapkan pompa yang akan digunakan untuk memadamkan api," jelasnya.
Sementara itu Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Sulsel Abdul Haris saat ini kekeringan telah melanda di beberapa kabupaten seperti Takalar, dan Jeneponto.
Meski demikian, kata dia, belum ada rencana untuk melakukan "dropping" air bersih ke daerah-daerah yang mengalami kekeringan.
Berita Terkait
BNPB: Sekitar 1.585 orang warga harus dievakuasi pascaerupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 13:46 Wib
Kemenhub: 9.475 orang menggunakan kereta api pada momentum Lebaran di Sulsel
Rabu, 17 April 2024 15:58 Wib
API minta penerapan Permendag 36/2023 tak ditunda demi industri tekstil
Selasa, 5 Maret 2024 17:36 Wib
Polisi sita senjata api hingga granat dari rumah praktik perdukunan
Senin, 4 Maret 2024 17:33 Wib
Kemenhub: Tingkat keterisian penumpang Kereta Api Makassar-Parepare 75 persen
Kamis, 22 Februari 2024 10:59 Wib
Liga 1 Indonesia - Persib Bandung ditahan imbang Persis Solo
Minggu, 4 Februari 2024 18:00 Wib
Polisi pastikan KKB Numbuk Telenggen merampas senjata api KP3 Ilaga
Sabtu, 3 Februari 2024 17:06 Wib
Enam kereta api termewah di dunia
Selasa, 30 Januari 2024 12:25 Wib