Makassar (Antaranews Sulsel) - Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Philippines East Asean Growth Area (BIMP-EAGA) yang dilaksanakan di Bandar Seri begawan, Brunei Darussalam, 7-12 Desember 2018 siap mempertandingkan delapan cabang olahraga (cabor).
Chairman BIMP-EAGA Jufri Rahman di Makassar, Sabtu, mengatakan delapan cabang olahraga yang telah disepakati bersama itu masing-masing pencak silat, atletik, karate, boling padang, sepak takraw, tekwondo, wushu dan lawn bowling.
"Sesuai kesepakatan bersama, maka kita putuskan mempertandingkan sebanyak delapan cabang olahraga. Untuk pertandingan di BIMP-EAGA ini memang menarik karena untuk cabang bela diri, hanya memperlombakan kategori jurus atau seni," katanya.
Untuk cabang karate, pencak silat, taekwondo wushu, kata dia, semuanya tidak akan menghadirkan pertarungan namun hanya melihat jurusu kata, TGR atau seni pencak silat dan poomsae untuk cabang taekwondo.
Mengenai kesiapan tuan rumah, pihaknya mengaku sudah mendapatkan kepastian kesiapan Brunei Darussalam. Artinya para peserta bisa lebih fous untuk persiapan demi meraih hasil maksimal dalam ajang dua tahunan tersebut.
"Sesuai informasi dari pihak penyelenggara mengatakan sudah siap. Bahkan mereka juga menantang kami untuk mendatangkan atlet lebih banyak dan bersaing di ajang tersebut," kata mantan kepala Dinas Pariwisata Sulsel tersebut.
Sementara itu, Kontingen Sulawesi Selatan meraih gelar juara umum pada ajang Brunei Darussalam Indonesia Malaysia Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) ke-9 di Samarinda, Kalimantan Timur.
Kontingen Sulawesi Selatan berada di peringkat pertama perolehan medali BIMP-EAGA yang ditutup secara resmi pada Sabtu malam di gedung Lamin Etam, Kantor Gubernur Kaltim, dengan raihan 19 emas, 10 perak dan 9 perunggu.
Dominasi kontingan Sulawesi Selatan dengan kekuatan 161 atlet tersebut cukup terlihat pada awal pelaksanaan pertandingan, di sejumlah cabang olahraga Sulsel yang menurunkan sejumlah atlet PON tersebut berhasil meraih target juara.
Tuan rumah Kaltim harus puas finis di urutan kedua dengan raihan 15 emas, 22 perak dan 19 perunggu.
Sementara peringkat ketiga diduduki kontingen Sarawak, Malaysia dengan 6 emas, 3 perak dan 1 perunggu.
Berita Terkait
Penjabat Gubernur Sulbar mengusulkan tiga program ke ADB
Jumat, 27 Oktober 2023 19:22 Wib
Penjabat Gubernur Sulbar wakili Indonesia pada pertemuan BIMP-EAGA di Brunei
Kamis, 26 Oktober 2023 12:11 Wib
Penjabat Gubernur Sulbar sampaikan kesiapan pelayaran Sulbar-Malaysia
Kamis, 26 Oktober 2023 11:29 Wib
Pemprov Sulsel dan BIMP-EAGA menjajaki potensi kerja sama ekonomi
Rabu, 24 Mei 2023 14:32 Wib
IKN Nusantara bakal jadi magnet untuk investasi bagi negara peserta BIMP-EAGA
Minggu, 27 November 2022 5:05 Wib
Presiden Jokowi tiba di Bangkok hadiri KTT ASEAN
Sabtu, 22 Juni 2019 14:23 Wib
Sulsel gagal pertahankan gelar juara umum BIMPNT-EAGA
Senin, 10 Desember 2018 11:58 Wib
Sulsel tambah raihan emas BIMPNT-EAGA
Minggu, 9 Desember 2018 22:03 Wib