Makassar6 (ANTARA Sulsel) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulawesi Selatan akan memberikan perhatian khusus pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada di Kabupaten Takalar pada 2017.
"Tentunya banyak pertimbangan Takalar menjadi perhatian khusus, meski Takalar masuk zona aman. Selain itu penyampaian Ketua Bawaslu Pusat pak Muhammad meminta pengawasan adalah tanggung jawab kami untuk tetap mempertahankan pilkada berjalan lancar," kata Ketua Bawaslu Sulsel La Ode Arumahi di Makassar, Rabu.
Disela berbuka puasa bersama di Rumah Jabatan Ketua DPRD Sulsel HM Roem, dirinya menyatakan pihaknya telah membentuk Panitia Pengawas (Panwas) tingkat kecamatan yang sebelumnya juga dilakukan penetapan Panwas Kabupaten.
"Saat ini tinggal menunggu penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah daerah atau di sebut NHPD dan pembentukan Panwas Kecamatan yang kami kawal terus sampai saat ini," ujar dia.
Menurut dia, setelah penetapan Undang undang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di DPR pada 2 Juni 2016, Bawaslu Pusat langsung bergerak melakukan sosialisasi. Salah satu tempat sosialisasi pengawasan partisipatif di Takalar pada Selasa 14 Juni 2016.
Kendati masih masuk zona aman berdasarkan analisa Indeks Potensi Kerawanan (IPK) Bawaslu maupun sejalan dengan data Badan Intelejen Negara, namun pihaknya tidak ingin gegabah dalam melaksanakan tugas.
"Salah satu modal dasar inilah yang bisa menjadikan Pilkada di Takalar berjalan aman dan lancar. Tetapi ini merupakan kewajiban semua pihak bukan hanya Bawaslu tetapi pemerintah dan stakeholder atau mitra kerja menjaga kondisi ini tetap terjaga," tambahnya.
Secara terpisah Bupati Takalar Burhanuddin Baharuddin menegaskan akan komitmen menyukseskan Pilkada Takalar berjalan aman lancar dan damai. Untuk itu, kata Burhanuddin, Pemerintah Kabupaten Takalar telah mengalokasikan anggaran memadai guna pelaksanaan Pilkada serentak itu.
"Saya bersama pemerintah daerah berupaya dan akan bekerja keras melaksanakan Pilkada ini agar berjalan damai, aman dan lancar. Tentunya kami telah menganggarkan pesta demokrasi ini untuk kesuksesan penyelenggaraan Pilkada baik itu KPUD, Panwas dan pengamanan dari kepolisian," tambah mantan Legislator DPRD Sulsel ini.
Berita Terkait
Dinkes Sulsel: Dilakukan pemeriksaan kesehatan berlapis bagi CJH
Sabtu, 11 Mei 2024 0:27 Wib
Pemprov Sulbar tingkatkan kompetensi pengelola koperasi kembangkan usaha
Jumat, 10 Mei 2024 22:12 Wib
Kemenkumham Sulsel semangati jajaran UPT wujudkan WBK
Jumat, 10 Mei 2024 22:09 Wib
KPU umumkan 156 calon PPK lolos tes tertulis untuk Pilkada Makassar
Jumat, 10 Mei 2024 21:02 Wib
Unhas berangkatkan tim ketiga dan bantuan logistik bagi korban bencana ke Luwu dan Sidrap
Jumat, 10 Mei 2024 20:13 Wib
Polri-TNI evakuasi warga stroke dari wilayah terisolasi di Luwu Sulsel
Jumat, 10 Mei 2024 20:11 Wib
Mensos Risma apresiasi penanganan bencana banjir dan longsor di Sulsel
Jumat, 10 Mei 2024 19:00 Wib
TNI AU mengevakuasi 143 korban banjir di Luwu Sulsel
Jumat, 10 Mei 2024 18:58 Wib