"Beliau masuk rumah sakit tadi siang sekitar pukul 13.00 karena mengeluhkan dadanya sakit," kata Koordinator Fungsi Protokol dan Kekonsuleran KBRI Beijing Ichsan Firdaus.
Diplomat berusia 58 tahun itu mengeluhkan dadanya sakit saat dalam kendaraan yang membawanya ke tempat kerja di KBRI Beijing.
Kira-kira kurang dari 1 kilometer menuju KBRI Beijing, sopir yang mengemudikan mobil almarhum langsung mengubah arah menuju RS Chaoyang.
Setelah menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit terbesar di Beijing itu, diplomat senior tersebut mengembuskan nafas terakhirnya pada Senin malam.
Menurut rencana, jenazah akan dishalatkan di Masjid Dongzhimen Wai, Selasa (18/12) setelah shalat jamaah zuhur. "Kemungkinan jenazah beliau baru bisa diterbangkan ke Indonesia pada Kamis (20/12)," kata Ichsan menambahkan.
Epik baru sekitar enam bulan menduduki pos barunya sebagai Konselor Politik yang ditinggalkan oleh Suargana Pringganu yang mendapatkan promosi jabatan di Kementerian Luar Negeri RI di Jakarta. Jabatan Epik sebelumnya adalah Koordinator Fungsi Ekonomi KBRI Beijing