Makassar (ANTARA) - Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) wilayah Sulawesi Selatan secara bertahap menggelar bakti sosial operasi celah bibir di 24 kabupaten/kota se-Sulsel dalam rangka peringatan HUT Ke-70 organisasi tersebut.
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Liestiaty F Nurdin tampak hadir membuka bakti sosial operasi celah bibir dan langit-langit di RSUD Salewangang Kabupaten Maros, Kamis.
Lies menjelaskan kegiatan itu merupakan bagian dari upaya menekan angka kekerdilan dengan menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Oleh karena itu, didampingi tim PKK Pokja 1, 2, 3 dan 4, Lies mengapresiasi kegiatan yang bertujuan ikut membantu menekan angka kekerdilan di Sulsel itu.
"PKK Provinsi bekerja sama dengan seluruh PKK kabupaten/kota, PDGI Unhas dan PDGI secara keseluruhan melaksanakan operasi celah bibir. Di Maros ada 12 anak yang alhamdulillah menjalani operasi secara gratis," ujar Lies.
Kegiatan serupa juga telah digelar di Kabupaten Bone, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Maros. Selanjutnya kegiatan itu juga akan dilaksanakan di berbagai kabupaten/kota lainnya di Sulsel
Pada operasi kali ini, dilaksanakan oleh tim dokter RS Salewangang dan Yayasan Celebes Cleft Centre Makassar. Mereka terdiri dari empat dokter gigi dan empat dokter anestesi yang mengoperasi 12 pasien, di antaranya bayi berusia delapan bulan hingga remaja berusia 16 tahun.
Menurut Lies, kondisi mulut yang tidak sehat berpengaruh pada asupan gizi yang wajib diterima di usia pertumbuhan anak guna menghindari tumbuh stunting atau kerdil.
"Stunting juga dipengaruhi oleh kondisi mulut yang tidak normal, proses pemberian ASI berkurang, makannya juga kurang, jadi semakin dini operasi dilakukan, semakin baik," ujarnya.
Dalam kesempatan ini, Lies menyebutkan, berkat kerjasama antara Pemprov Sulsel, TP PKK Provinsi Sulsel, TP PKK seluruh kabupaten kota dan seluruh komponen terkait, angka stunting di Sulsel berhasil turun sebanyak 5,1 persen.
Penurunan ini meningkatkan posisi Sulsel yang sebelumnya berada di peringkat 4 tingkat stunting tertinggi secara nasional menjadi peringkat 11.
Hadir dalam kegiatan ini, Ketua TP PKK Kabupaten Maros, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Maros, Direktur RSUD Salewangang Maros, serta pengurus dan anggota TP PKK Maros.
Berita Terkait
UNIDO dampingi 1.500 petani rumput laut Sulsel dalam program GQSP
Rabu, 24 April 2024 9:29 Wib
DPRD Sulsel anggarkan dana aspirasi Rp100 miliar untuk infrastuktur
Rabu, 24 April 2024 9:25 Wib
Desi Ratnasari memilih kantor DPRD Sulsel lakukan penelitian doktor
Rabu, 24 April 2024 0:41 Wib
Polda Sulsel bentuk satgas untuk urai kemacetan Poros Maros-Bone akibat pelebaran jalan
Selasa, 23 April 2024 20:38 Wib
Bawaslu Sulsel : Tiak ada aduan Pj Gubernur disebut MK bagikan bansos
Selasa, 23 April 2024 19:23 Wib
Kejati Sulsel menangkap dua orang buronan kasus perzinaan
Selasa, 23 April 2024 17:29 Wib
Danny Pomanto dipanggil DPP PDI-P untuk maju Pilkada Sulsel 2024
Selasa, 23 April 2024 17:27 Wib
60 ASN Kemenkumham Sulsel ikuti uji kompetensi
Selasa, 23 April 2024 15:46 Wib