Polman (ANTARA News) - Sebanyak 167 Gabungan Kelompok Tani (Gaporkan) di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, mendapat kucuran dana Pengelolaan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) sebesar Rp16,7 Miliar.
Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perkebunan Kehutanan Ketahanan Pangan (BP3K2P) Polman, Abd Wahab di Polman, Minggu, mengatakan dana tersebut dikucurkan secara bertahap kepada seluruh Gapoktan yang telah terdaftar sejak 2008 hingga 2011.
"Dari 167 Gapoktan terdiri atas 1.077 Poktan (kelompok tani) dengan jumlah anggota secara keseluruhan sebanyak 23.694 orang dan diberikan secara merata di 16 kecamatan dan 167 desa/kelurahan yang rata-rata terdapat Poktan maupun petani yang membutuhkan bantuan anggaran," katanya.
Wahab menjelaskan, penyaluran dana PUAP kepada 167 Gapoktan dilakukan secara bertahap dengan jumlah anggaran yang dialokasikan masing-masing Rp100 juta berupa dana bergulir yang diserahkan untuk petani agar mampu melakukan peningkatan dan pengembangan di bidang pertanian serta peternakan.
Dikatakan, bantuan dana bergulir tersebut menunjukkan perkembangan cukup menggembirakan dan manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh para petani penerima dalam menunjang kegiatan petani yang terakomodir dalam Gapoktan.
Selain manfaat tersebut, ia mengatakan PUAP adalah program unggulan untuk membantu pengembangan usaha agribisnis, seperti penyediaan bibit, budidaya tanaman, pengolahan, pemasaran dan usaha simpan-pinjam sesuai potensi di lokasi kelompok atau Gapoktan.
"PUAP bertujuan meningkatkan kesejahteraan rumah tangga petani, termasuk peternak, buruh tani, dan pemilik lahan atau penggarap yang memiliki lahan dalam skala kecil. PUAP juga menunjang usaha agribisnis yang bersifat harian, mingguan, maupun musiman," paparnya.
Wahab mengaku, pengelolaan dan pengembangan dana PUAP di Polman telah menunjukan hasil dengan prestasi yang bisa memberi kontribusi besar bagi daerah.
Salah satunya adalah beberapa Gapoktan yang mengikuti kegiatan tingkat nasional mewakili Provinsi Sulbar, seperti Gapoktan Desa Barumbung Kecamatan Matakali dan Gapoktan Kecamatan Tapango, pada 2010 dan 2011 dengan prestasi cukup membanggakan.
Salah seorang pembina Gapoktan, Hasanuddin mengungkapkan, pengelolaan dana PUAP oleh kelompok tani senantiasa dibarengi pembinaan administrasi dan manajemen usaha serta pengawasan agar pemanfaatan dana sesuai perencanaan dan kesepakatan para anggota kelompok tani. (T.PSO-284/S004)
Berita Terkait
Ditjenim supervisi jabatan fungsional di Kanim Polewali Mandar
Rabu, 15 Mei 2024 9:35 Wib
Menparekraf ajak warga Sulbar meriahkan festival penyu Pantai Mampie di Polman
Jumat, 10 Mei 2024 20:10 Wib
Imigrasi Polman ikut pengamanan kunker Presiden Jokowi di Mamasa
Selasa, 23 April 2024 20:19 Wib
Pemprov Sulbar kembangkan padi inbrida di Polman
Jumat, 5 April 2024 1:53 Wib
Imigrasi Polman bagikan takjil gratis kepada pengendara bentor
Kamis, 4 April 2024 21:03 Wib
Bulog siapkan lima ton beras SPHP pada GPM di Polewali Mandar Sulbar
Senin, 1 April 2024 20:13 Wib
Kantor Imigrasi Polewali Mandar berikan santunan kepada anak yatim
Jumat, 29 Maret 2024 17:24 Wib
Pj Gubernur Sulbar minta masyarakat Polman jaga kerukunan dan persatuan
Senin, 25 Maret 2024 22:16 Wib