Washington (ANTARA) - Para menteri luar negeri Kelompok Tujuh (G7) pada Selasa mengecam serangan terus menerus Rusia terhadap Ukraina dan berjanji bahwa G7 akan mengambil langkah-langkah tambahan untuk melemahkan kemampuan Rusia dalam membiayai perang.
"Kami akan menjatuhkan sanksi ekonomi lebih dalam lagi terhadap Rusia, dan kepada individu dan entitas di dalam dan di luar Rusia yang memberikan dukungan politik atau ekonomi untuk pelanggaran hukum internasional ini," kata G7 dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan G7 tersebut dirilis tiga hari sebelum peringatan satu tahun invasi Rusia di Ukraina.
Para menteri G7 meminta semua anggota komunitas internasional agar menolak aksi Rusia dan upayanya dalam mengambil alih wilayah dengan paksa.
"Kami tak tergoyahkan dalam memberi dukungan untuk hak Ukraina dalam mempertahankan diri dari agresi Rusia dan hak Ukraina yang tidak perlu dipertanyakan lagi dalam merebut kembali wilayahnya dari Rusia," kata mereka.
Para menteri G7 itu juga menyebut retorika nuklir yang tidak bertanggung jawab yang disampaikan Rusia tidak akan mengusik atau menghalangi mereka dalam membantu Ukraina.
Para pemimpin negara G7 yang beranggotakan Inggris, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang dan Amerika Serikat, ditambah Uni Eropa, dijadwalkan menggelar pertemuan tingkat tinggi secara daring pada hari peringatan satu tahun perang Rusia-Ukraina.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida pada Senin (20/2) menyatakan akan mengundang Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengikuti konferensi tingkat tinggi (KTT) G7.
KTT itu akan menjadi yang pertama diselenggarakan oleh perdana menteri Jepang yang mendapatkan giliran mengetuai G7 tahun ini.
Sumber: Kyodo-OANA
Berita Terkait
Presiden Biden sebut G7 harus bekerja sama dengan China
Jumat, 2 Juni 2023 12:25 Wib
Presiden BIden: Ketegangan AS dengan China segera mencair
Senin, 22 Mei 2023 17:02 Wib
Amerika Serikat umumkan paket bantuan baru untuk Ukraina senilai Rp5,6 triliun
Minggu, 21 Mei 2023 20:02 Wib
Presiden Jokowi dan Ibu Negara kembali ke Tanah Air
Minggu, 21 Mei 2023 20:01 Wib
China mengkritik G7 karena dianggap berlebihan soal Taiwan
Minggu, 21 Mei 2023 17:13 Wib
Presiden Jokowi dan Ibu Negara kunjungi Hiroshima Peace Memorial Park
Minggu, 21 Mei 2023 11:17 Wib
Presiden Jokowi dijadwalkan lakukan pertemuan bisnis dengan CEO perusahaan Jepang
Minggu, 21 Mei 2023 7:37 Wib
Jokowi ajak PGGI dukung pembangunan infastruktur di Indonesia
Sabtu, 20 Mei 2023 21:44 Wib