Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) berupaya meningkatkan produksi perikanan dengan menyebar karang buatan disepanjang pantai perairan Kabupaten Mamuju.
"Pemprov Sulbar berupaya terus meningkatkan produksi perikanannya, sehingga melaksanakan program dengan menyebar karang buatan di perairan Kabupaten Mamuju," kata sekertaris daerah (Sekda) Provinsi Sulbar, Muhammad Idris, di Mamuju, Jumat.
Ia mengatakan, karang buatan dapat menjadi rumah ikan untuk berkembang biak, sehingga dianggap efektif untuk meningkatkan produksi perikanan.
"Sulbar merupakan daerah maritim dengan panjang pantai mencapai 600 kilometer dan 40 persen masyarakatnya mayoritas adalah nelayan sehingga sektor perikanan akan berpeluang memajukan ekonomi daerah," katanya.
Menurut dia, dengan program tersebut diharapkan dapat meningkatkan produksi perikanan Sulbar yang mencapai 65 ribu ton per tahun.
Ia menyampaikan, Pemprov Sulbar juga bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut dalam rangka melindungi sektor perikanan Sulbar agar tetap dalam kondisi aman dikelola meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Pemprov Sulbar mendukung Pangkalan TNI AL di Mamuju terus diperkuat untuk menjaga keamanan laut dan eksosistem di laut karena sangat bermanfaat sebagai sumber kehidupan bagi generasi mendatang," katanya.
Berita Terkait
Dinas Perikanan serahkan rumpon kepada nelayan Pulau Liukang Loe Bulukumba
Rabu, 6 November 2024 20:20 Wib
Pemkab Bulukumba dan Unhas hadirkan pohon rumpon yang ramah lingkungan
Rabu, 6 November 2024 1:11 Wib
DKP Sulbar siapkan langkah strategis tingkatkan kualitas budidaya ikan
Selasa, 5 November 2024 9:17 Wib
Pemprov Sulbar dorong pengembangan sektor perikanan dan pertanian
Kamis, 31 Oktober 2024 2:04 Wib
KKP menyegel PT FFA eksportir rumput laut di Makassar
Rabu, 23 Oktober 2024 21:58 Wib
Profil Sakti Wahyu Trenggono yang melanjutkan transformasi kelautan dan perikanan
Senin, 21 Oktober 2024 12:06 Wib
Pemprov Sulbar dorong peningkatan sektor perikanan bangun ekonomi
Kamis, 3 Oktober 2024 2:12 Wib
Pemprov Sulbar dorong kemajuan bisnis produk pertanian dan perikanan
Senin, 16 September 2024 11:10 Wib