Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyambut ratusan professor dari 22 Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) se Indonesia dan memperkenalkan citra (branding) kota itu sebagai Kota Makan Enak.
"Kota Makassar ini senang menerima tamu. Kami sangat bangga. Apalagi di MGC ini. Inilah Command Center terbesar di Indonesia. Command Center kita, ini kita monitor semua. 10 ribu kamera,” ujarnya di Makassar, Kamis.
Danny - sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan, ratusan Professor dari berbagai perguruan tinggi itu akan melaksanakan musyawarah di Makassar.
Ia menyatakan jika PTNBH adalah perguruan tinggi milik pemerintah yang memiliki otonomi penuh.
Berbeda dengan status kampus lain, PTNBH memiliki otonomi sepenuhnya dalam mengelola keuangan dan sumber daya, termasuk dosen dan tenaga kependidikan (tendik).
"Saya sangat merasa bangga dan bahagia menerima ratusan delegasi dari 22 PTNBH se-Indonesia," katanya.
Danny menjelaskan, gedung Makassar Government Center (MGC) yang baru diresmikan itu merupakan bangunan ramah lingkungan (green building) yang dirancang dengan beberapa fungsi, di antaranya pusat layanan publik, pusat inovasi, pusat informasi investasi, dan etalase UMKM.
Selain itu, Danny memperkenalkan Makassar memiliki slogan Kota Makan Enak. Dimana ini menjadi salah satu momen terpenting untuk memperkenalkan Makassar sebagai kota makan enak dengan berbagai kuliner khasnya.
“Jangan khawatir, tidak kekurangan makanan, karena Makassar memiliki rutinitas makan 24 jam," ucapnya.
Danny mengaku, berbagai pilihan kuliner dapat ditemui di Makassar, seperti Sop Saudara, Konro, Mie Kering, Nasi Kuning, Pisang Epe, Pallubasa, Coto Makassar, Jalangkote, Pisang Ijo dan kuliner lainnya.
Dia juga tak menyia-nyiakan kesempatan ini, Ia juga memperkenalkan Makassar Sombere Smart City yang membuatnya diundang di berbagai negara di Dunia.
“Baru-baru saja saya menjadi Narasumber di Jepang. Hanya dua kota di dunia. Salah satunya Kota Makassar. Ini menunjukkan bagaimana komitmen dan kinerja kami di pemerintahan,” ungkapnya.
Karenanya, Danny sangat bangga dengan Kota Makassar yang begitu maju selama 10 tahun kepemimpinan.
Pada kesempatan ini pula, Danny meminta izin dan pamit kepada seluruh delegasi PTNBH karena sebentar lagi sudah mengakhiri masa purna tugasnya sebagai pemimpin di Kota Makassar.
“Selamat melaksanakan Sidang Tahunan Majelis Senat Akademik (MSA) Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH). Selamat menikmati Kota Makassar. Saya juga ini minggu depan sudah purna tugas,” terangnya.
Ia berharap legacy yang ia bangun dapat diteruskan dan dikembangkan menjadi lebih baik.
Sementara, Ketua Senat Universitas Hasanuddin, Prof Baharuddin Thalib juga berterima kasih atas kebaikan Danny Pomanto dalam penyambutan keluarga besar PTNBH se Indonesia.
“Sepertinya gedung MGC ini dipersiapkan untuk Majelis Senat Akademik, baru dua hari diresmikan dan kami pertama kali dijamu disini. Sangat luar biasa selama bapak menjabat,” ujarnya.
Dia menambahkan kegiatan Majelis Senat Akademik (MSA) Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) se Indonesia dilaksanakan, selama dua hari, Jumat-Sabtu (14-15/2/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan agar PTNBH dapat mengelola dan mengembangkan PTNBH secara optimal.
“Kami juga akan membahas terkait PTNBH dan rekomendasi yang mungkin perlu dikeluarkan berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi dari pengelolaan PTNBH yang saat ini sudah ada 24 perguruan tinggi di Indonesia,” ucapnya.
Jamuan makan malam ini diakhiri dengan hiburan persembahan lagu dari Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto yang berjudul Quizaz oleh Andrea Bocelli.
