Mamuju (Antara Sulbar) - Provinsi Sulawesi Barat butuh melakukan penambahan tenaga bidan desa dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayahnya.
Sulbar masih kekurangan tenaga medis, dokter dan bidang desa sehingga menjadi kendala dalam memaksimalkan pelayanan kesehatan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar Ahmad Azis M Kes di Mamuju, Minggu.
Ia mengatakan, kekurangan dokter di Sulbar mesti diantisipasi dengan dilakukan penambahan, pemerintah di tingkat pusat sangat diharapkan bantuannya, oleh pemerintah mengatasi kekurangan medis yang dialami agar peningkatan pelayanan kesehatan semakin maksimal.
"Pemerintah pusat diharapkan membantu membuka penerimaan pegawai negeri sipil agar kekurangan dokter maupun tenaga medis lainnya seperti bidan desa diantisipasi.
Sulbar juga kekurangan dokter, karena setiap dua dokter yang dimiliki perbandingannya harus melayani diatas 5.000 orang penduduk.
Data pemerintah di Sulbar yang memiliki enam Kabupaten saat ini berjumlah 74 orang, dokter umum 152 orang, dokter gigi 71 orang, perawat 1.535 orang, bidan 1.263 orang dan apoteker/kefarmasian 117 orang.
"Idealnya satu dokter ahli melayani 2.500 penduduk, namun terdapat sejumlah Kabupaten di Sulbar yang dokternya melayani diatas 2.500 penduduk, tentunya itu tidak sebanding dan membuat pelayanan tidak maksimal," katanya.
Oleh karena itu ia mengatakan, pemerintah di Sulbar akan didukung melakukan PNS dalam rangka mengatasi kekurangan medis yang dialami khususnya daerah tertinggal yang ada di Provinsi Sulbar.
"Pemerintah terus berupaya saat ini meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata,
dan terjangkau bagi seluruh masyarakat, mengupayakan pengendalian penyakit dan penanggulangan masalah kesehatan
untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," katanya.
Berita Terkait
Korem 142 Tatag minta warga Mamuju Tengah hindari provokasi
Jumat, 17 Mei 2024 6:29 Wib
Pemprov Sulbar jelang pilkada perkuat kewaspadaan dini tangkal hoax
Jumat, 17 Mei 2024 6:28 Wib
Polda Sulbar tangkap tiga pelaku bom ikan di perairan Bala-Balakang Mamuju
Kamis, 16 Mei 2024 14:21 Wib
Pemprov Sulbar kembangkan komoditi kelapa dalam di Majene
Kamis, 16 Mei 2024 5:55 Wib
Polda Sulbar ajak Bhabinkamtibmas menjadi penyelesai masalah masyarakat
Kamis, 16 Mei 2024 5:53 Wib
Kemenkuham Sulbar berikan perlindungan KIK
Kamis, 16 Mei 2024 5:51 Wib
Pemprov Sulbar tetapkan harga TBS sawit sebesar Rp2.325,04 per kg
Selasa, 14 Mei 2024 6:55 Wib
Kemendagri tunjuk Muhammad Idris sebagai Pelaksana Harian Gubernur Sulbar
Senin, 13 Mei 2024 13:35 Wib